Anggito Tegaskan Ekonomi Syariah Inklusif dan Terbuka untuk Semua

RADARBANGSA.COM - Wakil Menteri Keuangan, Anggito Abimanyu, menegaskan bahwa ekonomi syariah bersifat inklusif dan dapat diakses oleh semua pelaku usaha, termasuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Hal tersebut disampaikan Wamenkeu Anggito Abimanyu dalam acara Indonesia Business Forum yang ditayangkan secara langsung di TV One pada Rabu, 5 Maret 2025 lalu.
"Prinsipnya begini, ekonomi syariah itu kan inklusif ya, tidak eksklusif,” kata Anggito.
“Jadi sebetulnya yang pemerintah lakukan adalah memberikan kesempatan, membuka kesempatan kepada pelaku untuk memanfaatkannya. Dari sisi kebijakan, pemerintah mendorong edukasi, literasi, maupun mendorong atau membuka kesempatan untuk para investor pemula," sambungnya.
Menurut Anggito, Salah satu strategi yang dilakukan pemerintah dalam menarik minat investor pemula adalah melalui penerbitan instrumen investasi berbasis syariah seperti sukuk ritel, saham dan reksadana syariah. Instrumen ini dirancang dengan investasi awal yang terjangkau sehingga dapat diakses oleh masyarakat luas.
"Kita buka yang namanya sukuk retail, kemudian saham dan reksadana untuk investor-investor pemula, jadi dengan Rp100.000 sudah bisa menjadi investor syariah. Nah itu cara ya cara yang kita pakai," tukasnya.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Tito Karnavian Puji Kinerja `Bapak Aing` dalam Pengelolaan APBD Jawa Barat
-
Menteri Perhubungan Pastikan Percepat Rumusan Kebijakan Pemerintah Atasi ODOL
-
Wabup Tangerang Intan Canangkan Gerakan Gerebek Posyandu bagi Ibu Hamil
-
Nasim Khan Dorong Bulog Optimalkan Penyerapan Gabah Petani
-
Ketua TP PKK Riau Henny Resmikan Taman Anjungan Literasi Digital Wahid