Pembakaran Bendera HTI, PBNU: Didasari Cinta Tanah Air

| Rabu, 24/10/2018 18:07 WIB
Pembakaran Bendera HTI, PBNU: Didasari Cinta Tanah Air Ketua Umum PBNU KH. Said Aqil Siradj menyampaikan pidato dalam pembukaan Munas-Konbes NU di Islamic Center, Mataram, NTB. (Foto: NU Online)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siraj mengungkapkan, pembakaran bendera Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) oleh anggota Banser di Kecamatan Limbangan, Kabupaten Garut, Jawa Barat pada 22 Oktober 2018 lalu merupakan tindakan yang didasari rasa cinta terhadap tanah air.

"Tindakan anggota Banser Garut tersebut didasari rasa cinta tanah air," kata KH Said Aqil Siraj di Kantor PBNU, Jalan Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, Rabu 24 Oktober 2018.

Prihal pembakaran bendera HTI, Kiai Said menegaskan bahwa tidak ada landasan kebencian personal maupun kelompok, apalagi dimaksudkan untuk melecehkan atau menodai agama.

"Semangat untuk mencintai tanah air adalah landasan utama untuk mencegah gerakan-gerakan yang ingin mengganti konstitusi dan bentuk negara," tegasnya.

PBNU juga menyayangkan aparat keamanan yang kecolongan dengan tidak melakukan tindakan terhadap pengibaran bendara organisasi terlarang (HTI).

Tags : PBNU , Pembakaran Bendera HTI ,

Berita Terkait