Mendagri Minta Kepala Daerah Tak Meniru Langkah Anna Shopana

| Rabu, 14/11/2018 14:25 WIB
Mendagri Minta Kepala Daerah Tak Meniru Langkah Anna Shopana Bupati Indramayu, Anna Shopana (foto winnetnewscom)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo meminta seluruh Kepala Daerah di Indonesia tak meniru langkah pengunduran diri Bupati Indramayu Anna Sophana. Tjahjo menilai tak sepantasnya Anna mundur karena dia dipilih oleh rakyat dan melalui proses yang panjang.

"Jangan sampai ini menjadi preseden semua kepala daerah gitu lho. Ini kan prosesnya panjang, partai mengusulkan, ada kampanye, ada pemilihan, rakyat memilih. Setelah jadi kok mundur," kata Mendagri di Hotel Sultan Jakarta, Rabu 14 November 2018.

Tjahjo menjelaskan pengunduran diri Anna Sophana dari jabatan Bupati karena alasan pribadi merupakan kasus pertama di Indonesia. Biasanya, pemberhentian jabatan kepala daerah terjadi karena yang bersangkutan berhalangan tetap karena sakit, meninggal dunia atau tersangkut kasus hukum.

Anna Sophana mengundurkan diri dari jabatannya karena ingin mengurus ayahnya yang tengah sakit. Bupati Anna menemui Tjahjo Kumolo di Kantor Kemendagri, Jakarta, Selasa 13 November 2018 kemarin

Kedatangannya untuk menjelaskan alasan pengunduran dirinya dari jabatan bupati yang disebabkan ingin mencurahkan waktunya mengurus ayahnya yang sakit.

"Saya mohon maaf seluruh masyarakat Indramayu, terutama para pendukung. Bapak saya sakit, bapak sangat butuh perhatian saya," kata Anna di Kemendagri.

Anna mengatakan saat dirinya menjabat bupati periode pertama, ibundanya juga sempat sakit, hingga kemudian meninggal dunia. Saat itu Anna mengaku memiliki penyesalan.

Kini saat ayahnya sakit, Anna berharap penyesalan itu tidak datang kembali, sehingga dia berniat mengurus ayahnya dan mundur dari jabatan bupati.

"Saya takut kehilangan bapak sama seperti ketika ibu meninggal," jelas Anna yang juga kader Partai Golkar ini.

Tags : Anna Shopana , Golkar , Mendagri

Berita Terkait