DPC PKB Morut Gelar Tahlilan dan Doa Bersama Untuk Mbah Moen

| Jum'at, 09/08/2019 19:01 WIB
DPC PKB Morut Gelar Tahlilan dan Doa Bersama Untuk Mbah Moen DPC PKB Morowali Utara menggelar tahlilan dan doa bersama untuk almarhum Mbah Moen, Kamis (8/8) malam. (Foto: istimewa)

MOROWALI UTARA, RADARBANGSA.COM - Dewan Pengurus Cabang Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Morowali Utara menggelar tahlilan dan doa bersama untuk almarhum KH. Maimoen Zubair (Mbah Moen) di Sekretariat DPC PKB Morut, Kamis, 8 Agustus 2019 malam.

Turut hadir, Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) morowali Utara, Kyai Muda Sukri, S.Fil.I didampingi Ketua DPC PKB Morut Muhammad Safri, para pengurus PCNU Kabupaten Morowali Utara, segenap pengurus dan simpatisan PKB serta masyarakat setempat. Rais Syuriah PCNU Morut, Kyai Muda Faisail Daeng Siame didaulat memimpin doa dan tahlilan untuk almarhum Mbah Moen.

Baca Juga: PKB: Mbah Moen Ajari Kita Berilmu Agar Kuat, Berkarakter Agar Terhormat

Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPC PKB Morut Muhammad Safri, mengucapkan belasungkawa serta turut berduka cita yang mendalam atas wafatnya KH. Maimoen Zubair. "Innalillahi wainna ilaihi rojiun, atas nama DPC PKB Morowali Utara, kami mengucapkan duka yang sangat mendalam. negeri ini kehilangan tokoh panutan, pemimpin dan pengayom umat. Kami mendoakan semoga arwah beliau mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT," tutur Safri dalam keterangan tertulis kepada radarbangsa.com.

Menurut Safri, Mbah Moen merupakan sosok yang gigih untuk memperjuangkan nilai-nilai ke-Islaman dan ke-Indonesiaan. "Beliau adalah sosok kiai NU kharismatik yang memiliki jiwa nasionalisme yang sangat tinggi. Semangatnya luar biasa," tutur Wakil Ketua DPRD Morut tersebut.

Kyai Haji Maimoen Zubair meninggal dunia saat melakukan rangkaian ibadah haji pada Selasa (6/8/2019). Sebelum wafat Mbah Moen merupakan pengasuh pondok pesantren al-Anwar, Sarang, Rembang, Jawa Tengah. 

Tags : Mbah Moen , PKB , Morowali Utara , Tahlilan

Berita Terkait