Persiapkan SDM Era 4.0, Menperin Gandeng Singapura

JAKARTA, RADARBANGSA.COM -Singapura merupakan salah satu mitra penting bagi Indonesia, baik di sektor ekonomi maupun di sektor lain. Tahun ini Singapura juga berfokus pada kerjasama di bidang pendidikan, khususnya yang terkait program vokasi.Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan program vokasi merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mendorong pembangunan kompetensi SDM.

Program ini akan terealisasi melalui kerja sama antara Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kementerian Perindustrian RI dengan Singapore Polytechnic.

Salah satunya yang telah berlangsung adalah workshop penerapan desain dan pengembangan kurikulum pelatihan industri 4.0 berbasis kompetensi. Program lokakarya yang diselenggarakan pada Rabu, 5 Februari 2020 ini diikuti sebanyak 60 peserta dari politeknik dan akademi komunitas milik Kemenperin RI.

Agus mengatakan saat ini, Singapura menawarkan kerja sama berupa upskilling, terutama dari SDM industri yang berada di bawah binaan Kemenperin, melalui SMK, politeknik, dan akademi komunitas.

“Tahun ini, Temasek Foundation kembali mendukung program kolaborasi antara BPSDMI Kemenperin RI dengan Singapore Polytechnic dalam program pelatihan SDM terkait industry 4.0 dengan MoU yang telah ditandatangani kedua pihak,” kata Menteri Perindustrian RI Agus Gumiwang Kartasasmita seusai menerima kunjungan Presiden Singapura Halimah Yacob di Kementerian Perindustrian RI, Jakarta, Rabu, 5 Febuari 2020.

Agus menjelaskan pihaknya juga telah menyiapkan kurikulum industri 4.0 yang akan diterapkan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan politeknik di bawah binaan Kemenperin pada tahun ini.

“Ini salah satu upaya konkret Pemerintah Indonesia untuk semakin meningkatkan kualitas pendidikan dalam rangka menghasilkan tenaga kerja industri yang siap memasuki era industri 4.0,” kata

Pihaknya menilai di Era industri 4.0. seluruh SDM industri harus mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Hal ini lantaran peran

SDM yang sangat vital terhadap daya saing sektor industri

Selain faktor investasi dan teknologi. Inovasi dan penerapan teknologi merupakan kunci bagi industri untuk bisa berkompetisi di level nasional dan global.

“Jadi kuncinya, penguasaan teknologi 4.0 itu dapat membantu industri untuk tumbuh berkembang dan berdaya saing, yang pada gilirannya akan menyerap tenaga kerja secara optimal,” terangnya.