Mahawan Karuniasa: Omnibus Law Cipta Kerja Harus Pro Pembangunan Berkelanjutan

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Radesa Institute, DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar Diskusi Reboan dengan ‘Omnibus Law Cipta Kerja mengancam lingkungan hidup dan agraria?’ di aula utama DPP PKB, Jalan Raden Saleh, No 9, Jakarta Pusat, Rabu 26 Februari 2020.

Hadir menjadi salah satu narasumber, Direktur Environment Institute, Mahawan Karuniasa menyampaikan, Omnibus Law Cipta Kerja perlu mengedepankan paradigma pembangunan berkelanjutan yang menyeimbangkan aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan.

“Jika tidak demikian, maka tidak hanya mengancam lingkungan hidup, namun juga ekonomi,” kata Mahawan Karuniasa.

Menurut Mahawan, kelompok millennial menjadi kelompok utama yang paling berpotensi terdampak karena peluang kesejahteraannya berkurang akibat pembangunan yang meminggirkan aspek lingkungan.

Sebelumnya, Prof Maria Sumardjono mengatakan, jika pemerintah ingin meningkatkan perekonomian maka wajib untuk melakukan perlindungan terhadap lingkungan dan agraria.

“Keinginan meningkatkan ekonomi harus selaras dengan perlindunagn lingkungan dan penjagaan Agraria,” katanya.

Menurut Prof Maria, semua investasi itu membutuhkan Sumber Daya Alam (SDA) maka pengelolaan SDA jangan pernah diabaikan.