PKB Serahkan 1000 Paket Sembako untuk Guru Ngaji di Bandung Barat

| Senin, 04/05/2020 19:14 WIB
PKB Serahkan 1000 Paket Sembako untuk Guru Ngaji di Bandung Barat Ketua Fraksi PKB DPR RI, Cucun A Syamsurijal menyerahkan bantuan Sembako kepada Guru Ngaji di Bandung Barat (foto istimewa)

BANDUNG, RADARBANGSA.COM - Partai Kebangkitan Bangsa menyalurkan 1.000 paket sembako kepada guru ngaji se-Kabupaten Bandung, Senin, 4 Mei 2020. Ketua Fraksi PKB DPR RI, H. Cucun Ahmad Syamsurijal menyebut bantuan itu diberikan kepada 250 guru ngaji di Desa Bojongemas Kecamatan Solokanjeruk. 

Menurut Cucun, bantuan ini adalah bentuk kepedulian PKB kepada guru ngaji di tengah wabah Covid-19. Tak hanya di Bandung Barat, bantuan juga diberikan kepada  guru ngaji se-Indonesia.

"Ini merupakan wujud kepedulian DPP Partai Kebangkitan Bangsa sekaligus amanat dari Ketua Umum DPP PKB yakni Gus Muhaimin untuk tetap support sekaligus memberikan kepedulian terhadap para guru ngaji di tengah pandemi  Covid-19 ini," ujarnya.

Kang Cucun melanjutkan, paket seribu sembako baru disalurkan pertama hari ini 250 dan ke depan, akan delivery service dengan menyambangi setiap guru ngaji di desa-desa. 

Ia menilai, bahwa ketika pesantren dan masjid yang kini mulai sepi akibat pandemi virus corona harus benar-benar diperhatikan. Ia menilai jangan sampai para guru ngaji ini tidak terperhatikan. 

"Ketika pesantren, masjid mulai sepi akibat imbauan untuk tidak berkerumun, Gus Muhaimin sangat peduli untuk tetap mensupport mereka. Dengan kata lain jangan sampai telantar tidak ada sembako," ujarnya.

Anggota DPR RI Dapil Kabupaten Bandung ini menyebutkan, sebelumnya DPC PKB telah memberikan bantuan dalam mengatasi wabah pandemi ini dengan melakukan penyemprotan disinfektan, pembagian masker, sembako, hand sanitizer dan tong cuci tangan kepada pesantren se-Kabupaten Bandung. 

"Pembagian sembako ini merupakan amanat dari DPP PKB, yang tak hentinya memberikan kepedulian terhadap masyakarat, pesantren dan guru ngaji," ujarnya.

Tags : PKB , Cucun A Syamsurijal , Guru Ngaji , Covid19