Mahalnya Tarif Tol Belum Sebanding dengan Kenyamanan Pengguna

| Rabu, 09/12/2020 09:26 WIB
Mahalnya Tarif Tol Belum Sebanding dengan Kenyamanan Pengguna H Ruslan M Daud (Anggota DPR RI Fraksi PKB). (Foto: istimewa)

RADARBANGSA.COM - Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) DPR RI mendesak Pemerintah mengimbangi tingkat keselamatan, kelancaran dan kenyaman pengguna jalan bebas hambatan di tengah mahalnya tarif tol.

Demikian disampaikan Juru Bicara PKB H. Ruslan M Daud, saat menyerahkan pendapat akhir Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa DPR RI terhadap Rancangan Undang-Undang Usul Inisiatif Komisi V DPR RI Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004 Tentang Jalan, dalam Sidang Paripurna DPR.

“Tarif tol dari hari ke hari semakin mahal. Hal ini kerap menjadi keluhan dari banyak pengguna jalan. Ironisnya mahalnya tarif tol kerap tidak diimbangi dengan tingkat keselamatan, kelancaran, dan kenyamanan bagi pengguna jalan tol,” kata HRD, sapaan karib H Ruslan M Daud, Senin, 7 Desember 2020.

Menurut HRD, fakta di lapangan masih banyak ruas jalan tol yang bergelombang, tidak memiliki cukup penerangan, maupun rambu yang memadai. “Akibatnya angka kecelakaan di jalan tol masih relative tinggi,” katanya. (Baca Juga : Tarif Tol Cipularang dan Padaleunyi Naik, Ridwan Kamil Protes)

Dia mengatakan FPKB juga memandang dalam pembahasan revisi UU Jalan juga harus ditegaskan batasan tonase kendaraan. Banyak kerusakan jalan yang terjadi saat ini karena tidak kebijakan itu tidak diindahkan.

“Penyelenggara jalan wajib melakukan langkah-langkah penanganan terhadap hasil pengawasan, termasuk upaya hukum atas terjadinya pelanggaran sebagaimana diatur dalam pasal 36 ayat (5) dan ayat (6) Draft RUU tentang Jalan hasil pembahasan Panja,” katanya.

HRD menegaskan FPKB menyatakan persetujuan atas RUU Usul Inisiatif Komisi V DPR RI tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan menjadi RUU Usul DPR RI. Diharapkan RUU tersebut dapat segera dibahas sesuai dengan prosedur, mekanisme dan ketentuan yang berlaku.

Tags : PKB , Ruslan M Daud , Jalan Tol