PMII Tuntut Rektor Universitas Brawijaya Beri Fasilitas Terbaik pada Mahasiswa

MALANG, RADARBANGSA.COM - Mahasiswa Universitas Brawijaya (UB), Malang, Jawa Timur menggelar unjuk rasa dan menuntut pihak kampus, terutama Rektor UB, agar memberikan pelayanan terbaik kepada mahasiswa.
Menurut Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat UB, Dimas Maulana banyak kebijakan-kebijakan rektorat yang tidak berpihak kepada Mahasiswa, bahkan banyak fasilitas yang kurang memadai seperti lahan parkir yang dibarengi peningkatan kuantitas mahasiswa UB, toilet yang kurang memadai.
"Berbagai praktik kebijakan dilakukan sebagai upaya untuk meraup keuntungan, seperti mahalnya UKT, pekerja outsourcing, dan banyaknya mahasiswa yang diterima. Hal tersebut berdampak secara langsung pada mutu dan kualitas pendidikan yang ada di UB." ujar Dimas dalam rilisnya yang diterima redaksi RADARBANGSA.COM, Rabu 3 Mei 2017.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Dimas menuntu kepada akademik dan Rektor khususnya, yaitu menolak PTN-BH, mengehentikan pembangunan gedung dan pengadaan fasilitas-fasiltas yang tidak jelas (bongkar pasang gedung dan paving/jalan.
Menindaklanjuti kebijakan dan dana pengadaan stiker kendaraan, memberikan kebebesan berekspresi, berserikat, dan berfikir (hentikan represifitas terhadap suatu ideologi), Perluasan lahan parkir dan pengurangan penerimaan mahasiswa, kemudian seleksi ketat pada penerima beasiswa. MS
Berita Terkait
Berita Populer
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
Berita Terkini
-
Inter Milan Tunjuk Cristian Chivu sebagai Pelatih Baru
-
Pemprov Bali Merasa Tak Dilibatkan Pengadaan Kapal Cepat Banyuwangi–Denpasar
-
Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi Ditemukan Linglung di Bangkalan Setelah 5 Hari Hilang
-
Arus Balik Iduladha, KAI Catat Okupansi Pengguna Kereta Api Capai 115 Persen
-
Pemkab Banyuwangi Salurkan Hewan Kurban Selama 4 Hari Melalui Banyuwangi Berbagi