Gus AMI Ungkap Tiga Kunci Atasi Pandemi Covid-19

| Rabu, 26/05/2021 17:25 WIB
Gus AMI Ungkap Tiga Kunci Atasi Pandemi Covid-19 Deklarator dan Ketua Umum Majelis Pesona Abdul Muhaimin Iskandar langsung memimpin Sholawat untuk Keselamatan Dunia (foto: pkb/ Bang AL)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM – Deklarator sekaligus Ketua Umum Majelis Pecinta Sholawat Nabi (Majelis Pesona), Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus AMI menyampaikan tiga kunci mengatasi pandemi Covid-19 yang harus diantisipasi dengan baik.

Pertama, ilmu pengetahuan dalam mengatasi Pandemi Covid-19. Menurut Gus AMI, sains dan teknologi dunia belum cepat bisa mengatasi Covid-19, dan nampak begitu tergagap-gagap menghadapinya.

“Covid ini sudah dilakukan vaksinasi muncul varian baru. Masa penggunaan vaksin juga masih terus dicarikan kelanggengannya di tubuh kita,” kata  Gus AMI saat memberikan sambutan dalam doa dan sholawat bertajuk ‘Sholawat untuk Keselamatan Dunia’ secara virtual, Rabu, 26 Mei 2021.

Namun, lanjut Wakil Ketua DPR RI bidang Korkesra ini, Pemerintah terus berusaha dan berikhtiar agar Pandemi ini segera berakhir, salah satunya dengan vaksinasi di dalam negeri. “Ada ikhtiar vaksinasi yang dilakukan di dalam negeri dengan tangan-tangan hebat anak negeri juga dilakukan. Semoga seluruh upaya ini segera menemukan jalan terbaik dan efektif,” harapnya.

Gus AMI juga meminta kepada pemerintah untuk memberi ruang seluas-luasnya, bagi setiap upaya anak bangsa menemukan formula yang tepat mengatasi Covid-19. Bahkan membiayai setiap riset mereka agar lebih optimal. 

Kedua, ungkap Gus AMI, disiplin masyarakat. Ia menegaskan pandemi Covid-19 bukanlah mimpi, melainkan kenyataan yang betul-betul ada dan mengancam seluruh umat manusia, tak terkecuali bangsa Indonesia.

“Ada yang masih tidak percaya Covid, ada yang meremehkan, ada juga yang menganggap tidak serius, (saya tegaskan) ini fakta di depan mata kita yang harus kita atasi dengan disiplin cara baru, metode baru dan tentu saja inovasi dan pola budaya baru,” ungkap Ketua Tim Pengawas Penanganan Bencana Covid-19 DPR RI itu.

Gus AMI bersyukur kesadaran publik terhadap bahaya Covid-19 saat ini mulai muncul. Para Kiai, Nyai, Asatiz dan juga para santri sudah mulai disiplin protocol kesehatan.  Meski masih dalam ancaman Covid, namun Gus AMI meminta seluruh aktifitas warga berjalan seperti biasa. Pertemuan, halaqoh, majelis dan sebagainya boleh dilakukan asal dengan mematuhi protokol kesehatan .

“Kita tidak boleh kendor, tidak boleh berhenti, ekonomi harus jalan, kegiatan tetap jalan, tapi tetap menjaga protocol kesehatan dengan tradisi baru kita,” tambahnya.

Terakhir, kata Ketua Umum DPP PKB itu, kuatkan barisan, mengokohkan persaudaraan dan kekeluargaan dan mengikat tali solidaritas, “Inilah yang menjadi karakter khas Aswaja yang kita wujudkan dalam setiap kegiatan berbagi di manapun berada. Insyallah kalau ini kita laksanakan kita akan masuk dalam bagian umat yang unggul dan memberi solusi bagi kehidupan bangsa dan negara,” tutupnya.

Tags : Gus AMI , PKB , Majelis Pesona

Berita Terkait