Pemerintah Terus Persiapan Teknis Penyelenggaraan Umrah di Masa Pandemi

| Selasa, 12/10/2021 18:47 WIB
Pemerintah Terus Persiapan Teknis Penyelenggaraan Umrah di Masa Pandemi Gedung Kementerian Agama (foto: istimewa)

RADARBANGSA.COM - Kementerian Agama (Kemenag) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terus melakukan persiapan tekns penyelenggaraan umrah di masa Pandemi. 

Kedua lembaga pemerintahan itu, pada Selasa 12 Oktober 2021, melakukan rapat membahas skema akses data jemaah umrah pada aplikasi PeduliLindungi, agar dapat dibaca oleh otoritas Pemerintah Kerajaan Arab Saudi saat penyelenggaraan ibadah umrah nanti. 

Rapat tersebut dihadiri oleh Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Kemenag Nur Arifin, Chief Of Digital Transformation Office (DTO) Kemenkes, dan Kepala Bidang pada Pusat Data dan Informasi Kemenkes.

Dalam kesempatan itu, Nur Arifin mengatakan, rapat bersama ini digelar sebagai lanjutan dari pertemuan pertama beberapa hari yang lalu guna memastikan kesiapan penyelenggaraan jika akses jemaah Indonesia untuk beribadah umrah sudah dibuka oleh Arab Saudi.

“Alhamdulillah, hari ini kita sampai pada kesepakatan, Kemenkes setuju untuk membuka data pada aplikasi PeduliLindungi dalam rangka mendukung penyelenggaraan ibadah umrah,” terang Nur Arifin.

“Kemenkes akan menyediakan fasilitas website tertentu bagi publik untuk dapat mengakses data sertifikat vaksin dalam aplikasi PeduliLindungi, saat QR Code dilakukan scanning,” imbuhnya.

Menurutnya, teknis pembukaan akses data ini akan ditindaklanjuti bersama antara Kemenkes dengan Kemenag. Dalam rapat ini ada dua alternatif skema yang muncul. Pertama, alternatif QR Code dicetak manual dan dibawa masing-masing jemaah. Kedua, QR code dimasukkan dalam aplikasi Siskopatuh dan akan dicetak pada kartu identitas jemaah umrah.

“Dua skema ini akan kita matangkan untuk bisa memberikan layanan terbaik kepada jemaah dalam penyelenggaraan umrah di masa pandemi ini,” tuturnya.

Tags : Kemenag , Kemenkes , Umrah

Berita Terkait