Tingkatkan Daya Saing, Presiden Jokowi Apresiasi Merger PT Pelabuhan Indonesia

| Kamis, 14/10/2021 17:13 WIB
Tingkatkan Daya Saing, Presiden Jokowi Apresiasi Merger PT Pelabuhan Indonesia Jokowi mengumumkan perpanjangan PPKM Level 4 mulai 26 Juli hingga 3 Agustus 2021 (foto:Setkab)

RADARBANGSA.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan penggabungan atau merger Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Pelabuhan Indonesia (Persero) di Terminal Multipurpose Wae Kelambu, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Kamis, 14 Oktober 2021.

“Hari ini alhamdulillah tadi sudah sampaikan Dirut Pelindo, Pak Arif, sudah terjadi Pelindo I, Pelindo II, Pelindo III, Pelindo IV menjadi PT Pelindo atau PT Pelabuhan Indonesia," kata Presiden Jokowi. 

Presiden Jokowi menyakini, penggabungan BUMN ini diyakini akan meningkatkan daya saing Indonesia dengan negara lain. Selain itu, Presiden meminta agar segera dicarikan mitra yang memiliki jaringan yang luas sehingga nanti terkoneksi dengan negara-negara lain dengan baik. 

Menurut Presiden, saat ini biaya logistik di Indonesia masih jauh tertinggal jika dibandingkan dengan negara-negara tetangga. Biaya logistik di Indonesia masih sekitar 23 persen, sedangkan negara-negara tetangga hanya lebih kurang 12 persen.

“Artinya, ada yang tidak efisien di negara kita. Oleh sebab itu kenapa dibangun infrastruktur, baik itu jalan, baik itu pelabuhan, baik itu airport, karena kita ingin produk-produk kita, barang-barang kita bisa bersaing kalau kita adu kompetisi dengan produk-produk negara lain,” jelasnya.

Untuk diketahui, penggabungan BUMN pelabuhan ini sendiri telah diperintahkan oleh Presiden Jokowi sejak tujuh tahun yang lalu. Pada 1 Oktober 2021, Presiden Jokowi menandatangani Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2021 Tentang Penggabungan PT Pelindo I, III, dan IV (Persero) ke dalam PT Pelabuhan Indonesia II (Persero).

Presiden pun mengapresiasi Menteri BUMN beserta jajarannya yang telah berhasil mewujudkan penggabungan BUMN kepelabuhanan tersebut.

"Penggabungan ini akan menjadikan Pelindo menjadi sebuah kekuatan besar dan bisa diikuti oleh BUMN lainnya," katanya.

Tags : Presiden Jokowi , Pelindo

Berita Terkait