Gandeng PT Astra International, Kemendag Cetak Lima Pesantren Binaan Rambah Pasar Ekspor Ayam

| Senin, 15/11/2021 23:04 WIB
Gandeng PT Astra International, Kemendag Cetak Lima Pesantren Binaan Rambah Pasar Ekspor Ayam Peternakan Ayam Ras Petelur (Doc: Trubus)

RADARBANGSA.COM - Kementerian Perdagangan (Kemendag) bersinergi dengan  PT Astra International Tbk untuk mencetak para peternak ayam kecil agar siap menjadi eksportir daging ayam ke negara tetangga.

Peternak ayam ini merupakan binaan Ikatan Pesantren Penggerak Ekonomi Masyarakat Desa Indonesia (Insan Madani) yang merupakan fasilitator lima sentra ayam Desa Sejahtera Astra (DSA) pesantren di Jawa Timur yaitu Al Azhar Aslich Mughny, Al Fatah, Mambaul Ulum, Anharul Ulum, dan Fathul Ulum.

“Melalui kerja sama ini, Darbe Meats berkomitmen untuk menjadi penjamin (off taker) dan fasilitator DSA pesantren untuk komoditas produk peternakan ayam," kata Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi dalam keterangan tertulisnya, Senin 15 November 2021.

Ke depannya, lanjut Didi, lima DSA pesantren yang tersebar di Blitar, Malang, dan Jombang akan menjadi pemasok ayam kepada Darbe Meats. Para pemasok ayam selanjutnya memasok kebutuhan pasar dalam negeri dan pasar global.

"Saat ini tengah menjajaki peluang ekspor perdana produk daging ayam ke Malaysia,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur Kerja Sama Pengembangan Ekspor Marolop Nainggolan menjelaskan, ruang lingkup kerja sama ini antara lain kerja sama pemasaran untuk produk ayam dan turunannya untuk pasar lokal dan internasional, pengembangan rantai pasok (value chain) produk ayam dan turunannya, serta pembinaan dan pelatihan bagi peternak DSA pesantren produsen produk ayam dan turunannya.

“Ruang lingkup kerja sama ini juga meliputi pemanfaatan ekosistem dan teknologi digital bagi para UMKM dan peternak binaan DSA. Selain itu, menghubungkan dan mencocokan (link and match) produk ekspor serta memfasilitasi pemasaran melalui kerja sama dengan para pemangku kepentingan ekspor di luar negeri, seperti Indonesian Trade Promotion Center, Atase Perdagangan RI, Kedutaan Besar RI, dan diaspora,” tutur Marolop.

Tags : Kemendag , Ekspor , Daging Ayam

Berita Terkait