Pasca Gempa Sumbar, BNPB: 1.765 Rumah Terverifikasi Tingkat Kerusakan

| Senin, 07/03/2022 19:27 WIB
Pasca Gempa Sumbar, BNPB: 1.765 Rumah Terverifikasi Tingkat Kerusakan Rumah rusak akibat gempa (foto: bnpb)

RADARBANGSA.COM - Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengungkapkan, lebih dari 1.700 rumah terverifikasi tingkat kerusakan pascagempa magnitudo (M)6,1 di wilayah Sumatra Barat beberapa waktu lalu. Sebanyak 4.831 lainnya masih dalam proses verifikasi tingkat kerusakan yang seluruhnya berada di Kabupaten Pasaman Barat. 

Menurutnya, data terkini per Sabtu (5/3), pukul 23.00 WIB, menyebutkan total rumah rusak berat (RB) 653 unit, rusak sedang (RS) 375 dan rusak ringan (RR) 737. Sedangkan pada fasilitas umum, pos komando (posko) mencatat total fasilitas terdampak yaitu fasilitas pendidikan 41 unit, fasilitas kesehatan 20, tempat ibadah 49 dan kantor pemerintah 20. Kerusakan lain berupa infrastruktur sebanyak 26 unit, jembatan rusak 4 dan lahan pertanian terdampak 80 hektar.

BACA JUGA: Gempa Pasaman Barat, BNPB: 8 Meninggal, 50 Luka Berat dan 6.000 Warga Mengungsi

“Selain perkembangan terkini kerugian material, Posko mencatat dampak korban jiwa dengan total warga meninggal dunia 18 orang, luka berat 46, luka ringan 336, hilang 4 dan mengungsi 19.221,” jelas Abdul Muhari dalam keterangan tertulisnya, Senin 7 Maret 2022.

Lebih lanjut, kata Muhari, rincian korban di Kabupaten Pasaman Barat sebagai berikut meninggal dunia 9 orang, luka berat 45, luka ringan 336 dan mengungsi 14.014. Mereka yang mengungsi tersebar di 16 pos pengungsian.

Data Kabupaten Pasaman menyebutkan korban meninggal dunia 9 orang dan hilang 4. Tim gabungan di bahwa koordinasi Basarnas masih melakukan pencarian terhadap korban hilang tersebut. Sedangkan di Kabupaten Agam, warga luka berat berjumlah 1 orang. 

“Dua wilayah paling terdampak yaitu Kabupaten Pasaman Barat dan Pasaman masih berada pada status tanggap darurat bencana alam. Posko Penanganan Darurat Bencana Alam Gempa Bumi terus memberikan pelayanan kepada warga terdampak gempa,” ungkapnya.

 

Tags : Gempa , Sumbar , Pasaman Barat