Sri Mulyani: Pengetatan Moneter akan Dikalibrasi Ulang Akibat Konflik Rusia-Ukraina
RADARBANGSA.COM – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan Indonesia mampu menahan gejolak yang diakibatkan oleh perang antara Rusia-Ukraina. Namun ia mengakui bahwa perang tersebut menciptakan ketidakpastian lain dari pemulihan ekonomi.
“Indonesia relatif dapat menahan gejolak tersebut. Sejauh ini IHSG relatif bahkan bergerak ke arah positif, dan rupiah juga masih relatif stabil. Namun bukan berarti kita meremehkan dampak jangka panjang yang sangat kompleks,” ungkap Menkeu Sri Mulyani di Jakarta, Rabu 16 Maret 2022.
Menkeu Sri Mulyani mengatakan, Purchasing Managers Index (PMI) Indonesia telah berada pada level ekspansi, kepercayaan konsumen pulih dan stabil serta penjualan retail terus berkembang.
Selain itu, lanjut Menkeu Sri Mulyani percepatan program vaksinasi dan booster memberikan jaminan lebih besar bagi Indonesia untuk dapat menghadapi pandemi dan mendukung proses pemulihan ekonomi.
“Kondisi sekarang terutama dari sisi keuangan, pengetatan moneter mungkin akan dikalibrasi ulang akibat konflik Rusia-Ukraina. Ini juga akan menciptakan ketidakpastian lain,” katanya.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
BNPB Imbau Masyarakat Daerah Longsor Tingkatkan Kesiapsiagaan Bencana
-
Polisi Ungkap Omzet Judi Online yang Dibongkar Capai Rp30 Miliar
-
Taklukan KSPSI 1973, FSP RTMM Juara Bulutangkis Pekan Olahraga Buruh Tangerang
-
Kuartal Pertama 2024, Sri Mulyani Ungkap Pemerintah Pusat Telah Belanjakan Rp427 Triliun
-
Pemkot Tangerang Raih Pengharggan Pemerintah Daerah Terbaik