Presiden Jokowi Target 20 Juta UMKM Masuk Marketplace Tahun 2022

| Senin, 28/03/2022 17:07 WIB
Presiden Jokowi Target 20 Juta UMKM Masuk Marketplace Tahun 2022 Presiden Joko Widodo (foto: setkabgoid)

RADARBANGSA.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan sebanyak 20 juta pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dapat masuk atau onboarding ke lokapasar atau marketplace tahun 2022. Hal itu disampaikannya saat peresmian Pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Transformasi Digital dan Pendataan Lengkap Koperasi dan UMKM Tahun 2022, Senin, 28 Maret 2022 secara virtual dari Istana Negara, Jakarta.

“Tahun 2022 ini harus mencapai target 20 juta, minimal 20 juta, dan meningkat 24 juta di tahun depan tahun 2023 dan 30 juta di tahun 2024. Ini target, kalau semua bekerja keras, memiliki keinginan yang sama mencapai target yang telah kita tentukan, saya yakin insyaallah kita semuanya bisa melakukan,” ujarnya.

Diungkapkannya, di masa pandemi ini digitalisasi telah menjadi solusi bagi pelaku UMKM dan koperasi untuk dapat bertahan, tumbuh, dan berkembang. Tercatat sebanyak 17,5 juta UMKM telah masuk dalam ekosistem digital.

“Jumlah ini belum cukup dan harus terus kita tingkatkan. Momentum saat ini harus kita manfaatkan sebaik-baiknya untuk mendorong percepatan transformasi digital, memiliki kemampuan yang baik untuk memanfaatkan teknologi digital, lebih banyak mengisi marketplace, menjadi bagian dari rantai pasok nasional maupun global agar UMKM kita segera naik kelas,” terangnya.

Kepala Negara menegaskan, bangsa Indonesia tidak boleh hanya menjadi penonton di tengah masifnya aktivitas perdagangan digital. Produk-produk dalam negeri khususnya UMKM harus mengisi pasar daring. “Kita harus membanjiri marketplace. UMKM, koperasi harus membanjiri marketplace dengan produk-produk dalam negeri, produk-produk UMKM kita,” tegasnya.

Akan tetapi, ujar Jokowi, banyak hal yang harus dibenahi dari hulu hingga hilir agar produk UMKM Indonesia bisa semakin berkualitas dan kompetitif. “Kita harus benahi sama-sama packaging-nya, kemasannya dan branding-nya,” tuturnya.

Pada kesempatan itu, Jokowi juga meminta agar jumlah koperasi modern berbasis digital terus ditingkatkan. Presiden menargetkan 500 koperasi modern di tahun 2024, meningkat dari 250 koperasi di tahun 2022 dan 400 koperasi di tahun 2023.

Tak hanya itu, Presiden Jokowi juga menekankan agar target 1 juta UMKM untuk onboarding ke e-katalog LKPP harus dapat terlaksana secara tuntas di tahun ini.

Tags : Jokowi , UMKM , Digitalisasi , Marketplace , Koperasi , Rakornas , Indonesia