Menhub Diminta Hati-Hati Berikan Slot Penerbangan Luar dan Dalam Negeri

| Senin, 26/12/2022 22:45 WIB
Menhub Diminta Hati-Hati Berikan Slot Penerbangan Luar dan Dalam Negeri Maskapai Garuda Indonesia (foto: tiket.com)

RADARBANGSA.COM - Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi karya Sumadi untuk berhati-hati dalam memberikan slot penerbangan ke maskapai di luar negeri dan dalam negeri meskipun tingkat permintaan melonjak 84 persen. Perintah tersebut disampaikan Presiden sat Rapat di istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 26 Desember 2022.

"Ada permintaan sebanyak 166 slot, atau perkembangan 84 persen. Namun demikian Presiden arahkan bahwa sekalipun permintaan begitu banyak, lakukan dengan hati-hati," ujar Menhub Budi dilansir dari antaranews.

Presiden Jokowi meminta Budi Karya untuk melihat produktivitas yang dapat dihasilkan oleh setiap penambahan slot penerbangan. "Kalau tidak efisien, jangan terlalu diberikan kesempatan," kata Budi.

Di samping itu, kata Budi, Kementerian Perhubungan juga perlu membenahi sejumlah bandara jika ingin menambah slot penerbangan. Budi mencontohkan di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, perlu ada perbaikan agar tidak ada lagi keterlambatan penerbangan, peningkatan kapasitas penumpang, dan lainnya. 

"Kami akan koordinasi lebih lanjut arahan bapak Presiden. Oleh karena itu kesimpulan kami tadi dalam pengarahan Presiden dalam masa transisi pandemi ke endemi ini kita harus lakukan dengan baik bahwa layanan kita lakukan di bandara-bandara internasional harus dengan baik," paparnya.

Permintaan slot tambahan banyak dari maskapai asal Qatar, Turki, Filipina dan lainnya untuk penerbangan mancanegara. "Dari luar negeri, itu minta pertambahan juga adalah Singapore Airlines," tuturnya.

Sedangkan permintaan slot penerbangan di dalam negeri, tambah Menhub, datang dari Air Asia dan lainnya.

Tags : Menteri Perhubungan , Maskapai , Penerbangan , Jokowi , Indonesia

Berita Terkait