Terkendala Cuaca Ekstrem, Pembangunan Huntap di Cianjur Tetap Dilakukan

| Jum'at, 30/12/2022 20:01 WIB
Terkendala Cuaca Ekstrem, Pembangunan Huntap di Cianjur Tetap Dilakukan Pembangunan Hunian Tetap bagi korban gempa Cianjur (foto: bnpb)

RADARBANGSA.COM – Cuaca ekstrem yang juga terjadi di Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat tidak menghalangi pembangunan hunian tetap (huntap) untuk relokasi warga Gempabumi Kabupaten Cianjur.

"Kalau hujan kita tetap bisa mengerjakan konstruksi huntap bagian dalamnya, yang penting atap sudah terpasang. Kita bekerja mulai pukul 06.00 WIB hingaa 20.00 WIB non-stop untuk memaksimalkan waktu," kata Site Operation Manager Pembangunan Huntap, Denny Purnama dilansir bnpb, Jumat, 30 Desember 2022.

Denny Purnama mengatakan, kendala yang dialami pekerja saat ini hanya cuaca. Karena di sini tanahnya tanah merah, kalau sudah hujan pasti jadi licin dan melembek (tanahnya), akhirnya pekerjaan kami terhambat.

Hingga Kamis (29/12/22), imbuh Denny, huntap yang telah rampung dibangun sebanyak 68 unit. Pembangunan huntap ditargetkan akan rampung pada akhir Januari 2023.

"Dari target 200 huntap, 68 di antaranya sudah selesai dibangun. Kita targetkan akhir Januari sudah selesai semuanya," imbuhnya.

Sementara itu, Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB menyampaikan bahwa seiring dengan proses pembangunan huntap, BNPB juga terus melakukan distribusi dan pendirian tenda bagi warga yang masih mengungsi.

“Salah satu lokasi yang dilakukan pendirian tenda berada di Desa Talaga, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur. Kali ini, tenda yang didistribusikan berupa tenda keluarga dengan kapasitas 5 orang. Tenda tersebut memiliki 3 ruang di dalamnya yaitu 2 kamar dan 1 ruang keluarga yang dibatasi dengan sekat kain,” tukasnya.

Tags : Gempa Cianjur , BNPB

Berita Terkait