Di Muncar, Nduk Nik Sebut Nelayan Penjaga Kedaulatan Laut Indonesia

| Jum'at, 19/05/2023 19:22 WIB
Di Muncar, Nduk Nik Sebut Nelayan Penjaga Kedaulatan Laut Indonesia Anggota MPR RI FPKB Nihayatul Wafiroh menggelar sosialisasi 4 pilar kebangsaan di Muncar, Banyuwangi (foto istimewa)

RADARBANGSA.COM - Anggota MPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Nihayatul Wafiroh mengatakan, nelayan memiliki peran penting dalam menjaga kedaulatan Negara. Menurutnya, nelayan bukan hanya pejuang keluarga, tetapi juga penjaga kedaulatan laut Indonesia.

"Bapak-bapak nelayan ini di mata saya sungguh luar biasa. Melaut bukan cuma demi menafkahi keluarga, tapi juga sekaligus menjaga kedaulatan laut Indonesia kita," kata perempuan yang akrab disapa Nduk Nik saat sosialisasi 4 pilar kebangsaan di Gedung Serbaguna GNI Muncar, Banyuwangi, Jumat (19/5/2023).

Nduk Nik mengingatkan perlindungan jiwa dan kesehatan nelayan dan anggota keluarganya merupakan hal yang sangat penting guna meningkatkan taraf kesejahteraan nelayan tradisional di berbagai daerah, termasuk di wilayah Muncar yang dikenal sebagai pasar perikanan tertua d Jawa Timur.

"Negara tentu harus hadir di tengah nelayan, bagaimana perlindungan jiwa dan kesehatan mereka harus dijamin. Apalagi Muncar ini kita tahu sebagai lokasi yang penuh sejarah, pasar ikan tertua dan ada ribuan keluarga di sini yang menggantungkan hidup dari laut," tutur Nduk Nik.

Begitu juga dengan petani. Nduk Nik bilanh kalau Muncar tidak hanya menyimpan potensi laut yang melinpah, namun juga hamparan sawah dan perkebunan yang subur.

"Petani di sini juga sangat banyak. Lahannya subur, tapi pupuknya susah. Betul tidak bapak-bapak?," ujar Nduk Nik disambut jawaban betul oleh 150 lebih warga yang hadir.

Sebab itu, Nduk Nik menegaskan bahwa implementasi nilai luhur Pancasila tidak hanya menyangkut satu sektor kehidupan berbangsa. Nelayan, petani hingga guru pun punya peran penting dan hak yang sama sebagaimana amanat Pancasila.

"Kalau bicara keadilan sosial bagi seluruh rakyat, ya tentu nelayan, petani, sampai pak ustad atau ustazah punya hak yang sama. Karena kita bernaung di bawah falsafah bangsa yang sama, yaitu Pancasila," tukas Nduk Nik.

Tags : Nihayatul Wafiroh , PKB , Nelayan , Pancasila

Berita Terkait