Era Diditalisasi, Kemendes PDTT Minta Pelayanan Offline Desa Tetap Dilakukan
RADARBANGSA.COM – Sekretaris Jenderal Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Taufik Madjid meminta desa melakukan pelayanan tidak hanya secara online namun juga offline meskipun telah masuk masa digitalisasi. Menurutnya, pelayanan offline untuk memperkokoh kerukunan, dan mempererat perangkat desa dengan warga.
"Mudah-mudahan pelayanannya ada yang offline ada online. Kita harus merawat ikatan kekeluargaan maka harus offline. Tapi untuk promosi produk, potensi desa maka harus memanfaatkan digital agar orang di luar Halmahera Utara bisa mengetahui dan mengenal lebih dalam. Ini harus dilakukan dengan ekosistem digital," kata Taufik Madjid di Harmahera Utara, Kamis, 20 Juli 2023.
Menurutnya, masyarakat Indonesia bahkan dunia harus beradaptasi dengan digitalisasi dalam segala aspek kehidupan imbas terjadinya pandemi. Mulai dari rapat, sekolah, hingga pelayanan bahkan pendataan dilaksanakan secara online dengan memanfaatkan perkembangan teknologi dan informasi.
Kendati demikian, lanjut Taufik, pelayanan dengan bertatap muka secara langsung tetap dinilai penting bagi Taufik Madjid untuk tidak melunturkan semangat kekeluargaan dan gotong royong warga desa.
“Dua sistem pelayanan tersebut memiliki manfaat yang sama-sama penting untuk keberlanjutan dan pembangunan di desa,” tukas Taufik Madjid.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Maarten Paes Resmi Jadi WNI, Siap Bela Timnas Indonesia
-
Timnas AMIN Resmi Dibubarkan, Gus Imin: Spirit Perubahan Harus Tetap Dijaga
-
2 Cara Membuat Nasi Kuning yang Gurih dan Wangi
-
Menkominfo Sebut Investasi Microsoft Angin Segar Bagi Indonesia
-
Samsung Luncurkan AI Bahasa Indonesia di Galaxy S24 Series