Komentari Gubernur Lemhannas Jadi Timses, Gus Imin: Jabatan Struktural Pemerintah Tidak Boleh

| Sabtu, 14/10/2023 07:01 WIB
Komentari Gubernur Lemhannas Jadi Timses, Gus Imin: Jabatan Struktural Pemerintah Tidak Boleh Abdul Muhaimin Iskandar (Cawapres RI). (Foto: istimewa)

RADARBANGSA.COM - Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres) dari Koalisi Perubahan, Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus Imin turut mengomentari Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto masuk tim pemenangan nasional Ganjar Pranowo.

“Yang perlu dicek Gubernur Lemhannas ini jabatan politik atau struktural. Saya lupa sudah ada perubahan atau belum,” kata Gus Imin di Gresik, Jumat, 13 Oktober 2023 dini hari.

Menurut Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu, jika jabatan gubernur itu merupakan jabatan struktural maka tidak boleh menjadi tim sukses salah satu kandidat Capres-Cawapres, “Kalau dulu, seingat saya gubernur Lemhannas itu diduduki oleh pejabat struktural yang aktif, jenderal berbintang atau ilmuwan, kayak pegawai,” imbuhnya.

“Kalau memang itu jabatan politik, tidak masalah jadi timses. Tapi kalau jabatan struktural tidak boleh,” tegasnya.

Meski demikian, Gus Imin meminta Lemhannas atau Lembaga pemerintah ini tetap independen dan tidak berpihak kepada salah satu pasangan calon. 

“Tapi kalau pun toh jadi tim sukses, saya berharap Lemhannas tetap independen. Jangan partisan, syukur-syukur Lemhannas tidak berpihak,” pintanya. 

Sebelumnya diberitakan, Tim Pemenangan Ganjar Pranowo mengumumkan bahwa Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto masuk Tim Nasional Pemenangan Ganjar yang menjadi deputi politik 5.0.

Tags : Gus Imin , Lemhannas RI , Timses , Pilpres