Slepet Imin Dinilai Penting, Gus Imin: Sarana Masyarakat Sampaikan Gagasan

| Sabtu, 10/02/2024 16:30 WIB
Slepet Imin Dinilai Penting, Gus Imin: Sarana Masyarakat Sampaikan Gagasan Gus Imin menghadiri Slepet Imin di Malang, Jawa Timur, Jumat (9/2) sore. (Foto: istimewa)

RADARBANGSA.COM - Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 01, Muhaimin Iskandar menyampaikan bahwa acara Slepet Imin menjadi sarana bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi, gagasan serta partisipasi dalam membangun bangsa. Menurut Gus Imin, pasangan AMIN (Anies - Muhaimin) membuka ruang dialog seluas-luasnya pada masyarakat untuk menyampaikan pendapat.

"Saya kira kalau masih ada waktunya ingin lebih banyak lagi ya, menerima masukan, berdialog, mencari formula bersama, toh pada akhirnya kita akan memperbanyak referensi pengambilan keputusan. Sehingga, begitu AMIN mendapatkan kepercayaan, sudah langsung partisipasi masyarakat akan tinggi. Karena itu lah yang menjadi tuntutan dan harapan," kata Gus Imin dalam acara Slepet Imin di Cemara Ballroom, Malang, Jawa Timur, Jumat (9/2) sore.

Gus Imin mengungkapkan, keterlibatan rakyat dalam pembangunan nasional sangat penting. Sebab, kolaborasi pemimpin dengan rakyat akan membawa kemajuan dan keadilan.

"Salah satu kunci sukses pembangunan itu apabila rakyat terlibat. Nanti kita pun begitu, kalau mengambil keputusan rakyat harus memiliki akses aspirasi, sehingga tuntutan-tuntutan mereka punya penyaluran, kalau tidak melalui pemerintah melalui DPR. Tapi kalau dua-duanya buntu akhirnya gerakan turun ke jalan," terangnya.

Ketua Umum PKB ini menuturkan, beragam aspirasi disampaikan langsung oleh masyarakat melalui acara Slepet Imin. Gus Imin menyebut, paling banyak dikeluhkan terkait pengangguran hingga kesulitan biaya pendidikan ke jenjang Perguruan Tinggi.

"Yang paling menonjol sebetulnya pengangguran. Pengangguran yang paling tinggi. Kedua, biaya kuliah, beasiswa, yang mereka rata-rata di Bandung, di Jogja, semua kota ya rata-rata. Keinginan mendapatkan biaya, bantuan biaya bagi mahasiswa yang kurang mampu. Artinya apa? Kita nanti harus memperbanyak beasiswa," tandas Gus Imin.

Tags : Slepet Imin , Gagasan , Malang , Gus Imin , Perubahan

Berita Terkait