Pemkab Gianyar Anggarkan Rp140 Miliar untuk Perbaikan 18 Titik Jalan

RADARBANGSA.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gianyar akan memulai perbaikan jalan secara serentak di 18 titik sejak Agustus 2024. Anggaran sebesar Rp140 miliar telah disiapkan untuk proyek ini, sebagai respons terhadap keluhan warga yang sempat viral akibat aksi perbaikan jalan secara swadaya di Banjar Sebali, Desa Keliki, Kecamatan Tegallalang.

"Kami sudah menganggarkan dan merancang dari 2024 sebesar Rp140 miliar. Ini kan perlu setahun sebelumnya untuk dianggarkan. Perkiraan Juli-Agustus sudah mulai perbaikan jalan total dan serentak," kata Kepala Inspektorat Pemkab Gianyar, I Gusti Bagus Adi Widya Utama, Rabu (4/6/2025).

Ia menjelaskan bahwa proyek ini kini telah memasuki tahap akhir persiapan. Proses perencanaan, tender, dan kontrak sedang berlangsung, dengan target penandatanganan kontrak bersama rekanan pertengahan Juni 2025.

Dari total anggaran tersebut, dana akan dibagi ke 18 titik perbaikan jalan yang tersebar di seluruh kecamatan di Gianyar. Nominal anggaran per titik bervariasi, mulai dari Rp2 miliar hingga Rp12 miliar, tergantung kondisi dan panjang ruas jalan. Beberapa ruas jalan lainnya juga akan mendapat perbaikan ringan berupa penambalan.

Adapun rincian dari beberapa titik perbaikan jalan di Gianyar:

Kecamatan Gianyar: Jalan Raya Bakbakan–Desa Petak (Rp5 miliar), Dauh Uma–Suwat (Rp5,5 miliar), Mulung–Padpadan (Rp6 miliar).

Kecamatan Ubud dan Tampaksiring: Kengetan–Dangin Labak (Rp3,5 miliar), Lalapan–Belusung (Rp5 miliar), Wanayu–Pesalakan (Rp4 miliar), Dapdapan–Pesalakan (Rp11,9 miliar).

Kecamatan Tegallalang dan Payangan: Telepud–Tegallalang (Rp2 miliar), Payangan–Pausan (Rp4,7 miliar), Kedisan–Bayad (Rp4 miliar), Belong–Batas Bangli (Rp5 miliar), Kerta–Puakan (Rp3 miliar).

Kecamatan Sukawati: Tegaltamu–Singapadu (Rp4,5 miliar).

Kecamatan Ubud: Ubud–Junjungan (Rp10 miliar), Ubud–Sambahan (Rp12 miliar), Petulu–Penusuan (Rp10 miliar), DPT Buahan–Susut (Rp3 miliar).

Sementara itu, perbaikan jalan provinsi yang bukan di bawah kewenangan Pemkab Gianyar masih menunggu tindak lanjut dari Pemerintah Provinsi Bali.

"Ada sekitar Rp80 miliar lagi dalam anggaran perubahan. Namun, ruas jalan mana saja yang diperbaiki masih dalam pembicaraan," ujar Gusti menambahkan.

Langkah perbaikan serentak ini diharapkan mampu meningkatkan infrastruktur dasar dan mobilitas warga di seluruh wilayah Kabupaten Gianyar.