Dirut Garuda Indonesia Baru Ditunjuk Januari 2020

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Direktur Utama Garuda Indonesia barusa aj dicopot Menteri BUMN Erick Thohir beberapa waktu lalu. Mengisi kekosongan jabatan, Ercik menunjuk Pelaksana tugas (Plt) hingga ditunjuknya dirut baru.
Baca Juga: Dirut Garuda Indonesia Dipecat, Erick Thohir Tunjuk Fuad Rizal Jadi Plt
Sebagai perusahaan terbuka, Garuda membutuhkan 45 hari untuk menunjuk pejabat yang akan mengisi jajaran direksi yang kosong. Masa tersebut terhitung sejak 9 Desember 2019 saat Dewan Komisaris Garuda akan menyampaikan surat permohonan pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
"Jadi yang dilakukan sekarang pemberhentian sementara. Keputusan permanennya pada saat RUPSLB yang akan dilaksanakan 45 hari sejak kami menyampaikan surat permintaan ke OJK," kata Komisaris Utama (Komut) Garuda Indonesia Sahala Lumban Gaol di Kementerian BUMN, Jakarta, Sabtu, 7 Desember 2019.
Baca Juga: Menteri BUMN Erick Thohir Pecat Dirut Garuda Indonesia
Terhitung sejak 9 Desember, maka waktu penunjukan jajaran direksi Garuda yakni Januari 2020. "Pengajuan surat ke OJK Senin (9/12). Terhitung 45 hari setelah itu," ujarnya.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Aktivis LKSB: Kesepakatan Pertanian dengan AS Perbesar Ketergantungan Indonesia
-
Komisi III DPR Desak Polisi Usut Tuntas Sindikat Perdagangan Bayi Lintas Negara
-
Sasar Gen-Z, PKB Rekrut Presiden BEM jadi Instruktur Kaderisasi
-
Legislator PKB, Chusnunia: Desa Wisata Harus Menjadi Perhatian RUU Kepariwisataan
-
Emas Antam 16 Juli Dijual Rp1,908 Juta per Gram