NASA akan Rakit Pesawat Rendah Emisi
RADARBANGSA.COM – NASA mengumumkan kepada Industri penerbangan bahwa pihaknya sedang mencari mitra untuk mengembangkan teknologi pesawat berlorong tunggal yang lebih rendah emisi.
Melalui laman resimnya, NASA mengatakan akan mendanai satu atau lebih proyek pesawat lorong tunggal yang canggih.
Sebelumnya diketahui bahwa pesawat udara menyumbang 2% dari total produksi emisi karbon dioksida (CO2) per tahun, atau sebanyak 13 % dari emisi CO2 yang dihasilkan dari seluruh kendaraan dan diprediksi naik menjadi 3 % sampai tahun 2050.
“Sekarang, dengan proyek baru yang ambisius ini, kami kembali bergabung dengan industri AS untuk mengantarkan era baru peningkatan mutakhir yang akan membuat industri penerbangan global lebih bersih, lebih tenang, dan lebih berkelanjutan,” kata Administrator NASA Bill Nelson, dalam keterangannya Kamis 30 Juni 2022.
Rencananya, NASA akan menyelesaikan pengujian proyek pada akhir 2020-an sehingga setiap teknologi hijau baru dapat divalidasi dan menginformasikan keputusan industri tentang generasi berikutnya dari pesawat lorong tunggal yang memasuki pasar pada tahun 2030-an.
“Di tahun-tahun mendatang, mobilitas udara global akan terus tumbuh dengan kecepatan yang stabil, dan pesawat lorong tunggal akan terus membawa sebagian besar lalu lintas penumpang itu,” kata Bob Pearce, administrator asosiasi NASA untuk Direktorat Misi Penelitian Aeronautika.
“Dengan bekerja dengan industri, NASA bermaksud untuk mengambil kesempatan ini untuk memenuhi tujuan lingkungan agresif kami sambil mendorong kepemimpinan global yang berkelanjutan dari industri penerbangan AS,” tandas dia.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
-
Luca Marini Sebut Motor Honda Semakin Lemah di MotoGP 2024
-
Bandara Soetta Catat Layani 2,5 Juta Penumpang Selama Angkutan Lebaran
-
Luar Biasa! Timnas Indonesia U-23 Tundukkan Australia
-
Pembangunan Tol Palembang-Betung Ditargetkan Tuntas Akhir 2025
-
Bandara Soetta Raih Peringkat 28 Terbaik Dunia 2024 versi Skytrax