Jagung Impor Sebanyak 70 Ribu Ton Tiba di Indonesia
JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Perusahaan Umum (Perum) Bulog telah mendatangkan sebanyak 70 ribu ton jagung impor ke Indonesia. Jumlah tersebut merupakan bagian dari total 100 ribu ton jagung yang diizinkan untuk diimpor.
"Iya, sudah datang 70 ribu ton tanggal 7 Desember," kata Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Perum Bulog, Tri Wahyudi Saleh kepada Kumparan.com, Kamis, 13 Desember 2018.
Sementara itu, Ketua Gabungan Pengusaha Makanan Ternak (GPMT), Desianto B. Utomo seperti dilansir kumparan.com menjelaskan, bahwa kebutuhan impor jagung diperuntukkan bagi peternak kecil dan pakan ternak mandiri. "Peternak kecil, peternak layer. Bukan untuk industri atau pabrik pakan," jelas Desianto.
Sebelumnya, Kementerian perdagangan telah mengeluarkan surat persetujuan impor 100 ribu ton jagung kepada Perum Bulog. Jagung impor tersebut nantinya wajib dijual ke peternak dan produsen pakan ternak mandiri dengan harga maksimal Rp4.000/Kg.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Liga Champions: Bayern Munchen Gagal Kalahkan Real Madrid
-
HBH Bacakada PKB, Gus Imin: Kita Niat Majukan Daerah dan Indonesia
-
Sekda: Dibutuhkan Kolaborasi Turunkan Stunting di Kota Tangerang
-
Gus Halim Ajak Desa-desa di Kawasan Pertambangan Kembangkan Potensi Sektor Lain
-
Menkop UKM Tegaskan Tak Ada Aturan Batasi Jam Operasional Warung Madura