Gula Pasir Langka Akibat Permainan Mafia

| Senin, 17/02/2020 21:35 WIB
Gula Pasir Langka Akibat Permainan Mafia Gula Pasir Langka Akibat Permainan Mafia (Foto: Pojok Pitu)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Anggota Komisi IV DPR RI Andi Akmal Pasluddin mengatakan kelangkaan gula pasir akhir akhir ini disebabkan oleh permainan mafia. Gerombolan mafia ini menurutnya sengaja menimbun, karena paham betul prediksi permintaan pasar meningkat jelang Bulan Ramadhan dan lebaran.

"Bisa jadi ada yang nimbun untuk ambil untung besar karena pasokan gula  berkurang baik produksi dalam negeri  maupun gula impor. Pemicu utamanya akibat, rasio stok/konsumsi masih relatif tinggi yang diperkirakan sebesar 89,062  juta ton (50,45 persen dari konsumsi total)," tandas Akmal dalam keterangan rilisnya, Senin 17 Februari 2020.

Akmal kemudian menyarankan kepada pemerintah agar segera turun tangan dengan melibatkan berbagai sumber daya yang ada, baik logistik maupun pengamanan dengan menurunkan SDM yang tepat.

Menurutnya, salah satu hal tegas yang perlu dilakukan adalah menurunkan Satgas Pangan agar bertindak dengan maksimal kepada mafia atau spekulan yang nakal yang selama ini melakukan praktik mengambil untung besar atas penderitaan rakyat.

"Satgas Pangan harus  bertindak tegas mengatasi spekulan yang sengaja menumpuk gula pasir. Ini perlu dilakukan agar langkanya gula di pasar tidak sempat terjadi dan gejolak harga dapat dikendalikan," ucapnya.

Akmal juga mengingatkan kepada pemerintah jika terdapat analisa yang mengatakan bahwa akan terjadi defisit gula konsumsi pada tahun ini apabila tidak ada tambahan dari gula impor. Menurutnya pemerintah harus bertindak cepat karena komoditas pangan untuk memenuhi hajat hidup orang banyak jangan sampai dipermainkan. Pimpinan tertinggi negara, menurutnya, sangat mudah mengendalikan persoalan lapangan ini bila pemimpinnya memiliki kemauan.

"Saya menyarankan pada Bapak Presiden Negara Republik Indonesia agar jangan hanya mendengar orang di sekitarnya saja, tapi juga mendengar dari berbagai kalangan. Dengan demikian akan mengetahui kondisi objektif mengenai pangan. Ya harus mendengar banyak kalangan. Jika sudah kejadian barang komoditas pangan pokok langka dan atau mahal, maka yang sengsara adalah rakyat kecil," katanya.

 

Tags : Gula Pasir , Permainan Mafia

Berita Terkait