Pelaku UMKM Mulai Beradaptasi dengan E-Commerce
JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki mengatakan kebijakan ‘di rumah saja’ telah mendorong masyarakat untuk melakukan jual beli kebutuhan primer, di mana kebutuhan masyarakat akan makan dan minum selama PSBB paling banyak dari UMKM naik 52,6%, keperluan sekolah naik 34%. Kebutuhan personal seperti masker dan hand sanitizer, juga tumbuh 29%.
“Saya melihat banyak pelaku UMKM melakukan adaptasi dan bisnis terhadap permintaan baru. Saya optimis, UMKM selalu fleksibel dan dinamis untuk melihat peluang usaha baru”, kata Teten
Hanya saja, Teten mengakui bahwa UMKM yang terhubung dengan market online ini baru sekitar 13% atau sekitar delapan juta pelaku usaha. Sementara yang 70% lebihnya belum terhubung, karena tidak memiliki infrastruktur dasar, termasuk minim literasi.
Kebanyakan UMKM ini tidak memiliki toko, pasar pun terbatas di lingkungan sekitar, maka menjadi penting untuk didorong masuk ke market online. Pasalnya Teten mencatat data mengenai penjualan e-commerce meningkat hingga 18 persen di Bulan Maret.
“Walaupun nanti sudah terhubung dengan market online, tidak berarti semerta-merta penjualan langsung meningkat,” imbuh MenKopUKM.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Hari ini, Pemerintah Berangkatkan 6.931 Calon Jamaah Haji Indonesia
-
Kalahkan Dejan/Gloria, Rinov/Pitha ke Semifinal Thailand Open 2024
-
Mensos Risma Pastikan Posko Baru Aman dari Jalur Lahar Dingin Marapi
-
Parlemen Dunia Bahas Kelangkaan Air pada World Water Forum ke-10
-
Legenda Brasil Nilai Vinicius Junior Bisa Kalahkan Mbappe Rebut Ballon d`Or