Kemenkeu: Tanda Tanda Resesi RI Sudah Terlihat Sejak Kuartal I

| Minggu, 27/09/2020 11:50 WIB
Kemenkeu: Tanda Tanda Resesi RI Sudah Terlihat Sejak Kuartal I Kementerian Keuangan (Doc: Top Bussines)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Kepala Badan Kebijakan Fiskal (Kepala BKF) Kementerian Keuangan, Febrio Kacaribu menyebut jika tanda-tanda resesi di Indonesia sudah dapat di lihat dari kuartal pertama, bukan dari kuartal kedua. 

"Tanda-tandanya sudah mulai bukan di kuarter 2, di kuarter pertama pun sudah signifikan sekali pertumbuhan ekonominya terkoreksi," paparnya dalam keterangan resmi, Minggu 27 September 2020.

Ia lantas menjelaskan jika penurunan perekonomian RI yang terjadi berturut turut selama dua kuartal ini juga sudah dapat dibilang resesi.

“Dari kuarter 1,2,3 sudah berkepanjangan perlambatan ekonomi. Kalau dari resesinya kita sudah resesi sepanjang tahun ini. Q4 harapannya lebih baik lagi," jelasnya lagi.

Febrio menjelaskan pertumbuhan ekonomi Indonesia di Q1 2020 sudah di bawah angka 5%, dan di Q2 (-5,3%), bahkan di kuarter ketiga (Q3) ekspektasi pertumbuhan antara (-2,9%) hingga (-1%). Hal ini artinya waktu perlambatan ekonomi sudah berkepanjangan, dan telah bisa disebut resesi. Kendati demikian dia berharap di kuarter 4 tumbuh lebih lebih baik.

"Indonesia memang jelek di Q2, tapi dibandingkan seluruh dunia, bahkan Q3 relatif lebih baik dibanding negara lain," tukasnya.

Tags : Kemenkeu , BKF , Resesi