Kemenperin Siapkan Peta Jalan Untuk Genjot Investasi di Kendaraan Listrik
RADARBANGSA.COM - Pemerintah nampaknya semakin serius mendorong pengembangan industri kendaraan berbasis listrik untuk mengurangi emisi karbon.
Diungkapkan oleh Direktur Jenderal Industri Logam, Kemenperin, Taufiek Bawazier, pemerintah khususnya akan memacu investasi di sektor kendaraan listrik.
“Saat ini, kami telah merampungkan regulasi terkait peta jalan kendaraan listrik berbasis baterai listrik yang merupakan turunan Perpres 55/2019,” ujarnya seperti dikutip dalam keterangan resmi Kemenperin, Rabu 12 November 2020.
Potensi pengembangan kendaraan listrik ini juga akan membuka prospek bisnis baru, seperti pengembangan kendaraan jenis Internal Combustion Engine (ICE) yang saat ini masih memberikan kontribusi hingga 99% terhadap PDB industri otomotif nasional.
“Pada tahun 2025 nanti, ditargetkan sebesar 20 persen produksi otomotif nasional adalah kendaraan listrik seperti hybrid, plug in hybrid, dan mobil EV berbasis baterai,” sebutnya.
Menurut Taufiek, pengembangan kendaraan listrik berbasis baterai sejalan dengan animo investasi baterai listrik dan kendaraan listrik yang semakin meningkat di Indonesia.
Hal ini mengingat bahan baku nikel, cobalt dan mangan cukup melimpah di tanah air yang bisa menjadi tulang punggung dalam upaya pengembangan kendaraan listrik.
“Pengembangan ini juga akan memberikan peluang baru terhadap ekonomi dan hilirisasi sumber daya alam dalam menopang produktivitas industri nasional di masa depan,” tukas Taufik.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Mendagri Resmi Lantik Lima Penjabat Gubernur
-
Mentan Tegaskan Tak Pandang Bulu Berantas Korupsi di Lingkungan Kementan
-
Enea Bastianini Maklumi Ducati Kesulitan Tentukan Pembalap di MotoGP 2025
-
Anggota DPR-DPD-DPRD Terpilih Maju Pilkada Wajib Mundur, ini Alasannya!
-
Gunung Semeru Terpantau Dua Kali Erupsi Kamis Pagi