ESDM Klaim Hilirisasi Batubara Beri Banyak Manfaat

| Senin, 07/12/2020 13:51 WIB
ESDM Klaim Hilirisasi Batubara Beri Banyak Manfaat Komoditas Batubara (Foto: Porto News)

RADARBANGSA.COM – Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) menyampaikan jika proyek hilirisasi batubara akan memberi banyak manfaat bagi ketersediaan energi di Indonesia. Salah satunya ia meyebut hilirisasi dapat memberi nilai tambah untuk menstubtitusi LPG.

"LPG sendiri merupakan komoditi energi yang lebih dari 70% masih impor. Sehingga konsumsinya perlu disubstitusi untuk mengurangi tekanan terhadap neraca perdagangan dan meningkatkan ketahanan energi nasional," ungkap Plt. Kepala Badan Ltbang Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana,  di Jakarta, Senin 7 Desember 2020.

Oleh karena itu, pemerintah juga akan memberikan perlakuan tertentu yaitu berupa pengenaan royalti sebesar 0% khusus bagi pelaku usaha yang melakukan peningkatan nilai tambah batu bara.

“Ini tercantum dalam Undang-Undang Nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja,” imbuh Dadang.

Lebih rinci, Dadang memaparkan setidaknya terdapat 6 manfaat lain dari hilirisasi batubara. Pertama, DME meningkatkan ketahanan energi nasional dan mengurangi ketergantungan impor LPG.

“Dengan penggunaan DME, akan menekan impor LPG hingga 1 juta ton LPG per tahun (kapasitas produksi DME 1,4 juta ton per tahun),” imbuh Dadang.

Kedua, menghemat cadangan devisa hingga Rp 9,7 triliun per tahun dan menghemat Neraca Perdagangan hingga Rp 5,5 triliun per tahun.

Ketiga, akan menambah investasi asing yang masuk ke Indonesia sebesar USD2,1 miliar (sekitar Rp 30 triliun). 

Keempat, pemanfaatan sumberdaya batubara kalori rendah sebesar 180 juta ton selama 30 tahun umur pabrik. 

Kelima, adanya multiplier effect berupa manfaat langsung yang didapat pemerintah hingga Rp800 miliar per tahun. 

Terakhir, hilirisasi batubara dapat mendorong pemberdayaan industri nasional yang melibatkan tenaga lokal dengan penyerapan jumlah tenaga kerja sekitar 10.570 orang pada tahap konstruksi dan 7.976 orang pada tahapan operasi.

Tags : esdm , hilirisasi batubara

Berita Terkait