Harga Kedelai Naik, Kemendag Jamin Harga Tahu dan Tempe Tetap Stabil

| Jum'at, 02/04/2021 11:42 WIB
Harga Kedelai Naik, Kemendag Jamin Harga Tahu dan Tempe Tetap Stabil Harga Kedelai Sentur 14 Dolar Per Bushels (Foto: Times Indonesia)

RADARBANGSA.COM – Harga kedelai dunia untuk penyediaan April 2021 semakin merangkak naik ke USD 14,33 per bushels. Angka ini mencapai posisi tertingginya dalam 6 tahun terakhir.

Mengutip laporan terbaru dari Chicago Board of Trade (CBOT), jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, harga kedelai di Bulan April ini naik sekitar 3,69 persen dari penyediaan Maret 2021 yang berada di USD 13,82 per bushels.

Menanggapi hal ini, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Syailendra menegaskan, bahwa pemerintah terus bekerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan untuk menstabilka harga tahu dan tempe nasional.

Syailendra berjanji akan menjaga harga kedelai impor di tingkat pengrajin tahu dan tempe di kisaran Rp9.750—Rp9.900/kg dan harga di tingkat gudang importir Rp9.200—Rp9.300/kg. Sehingga, harga tahu masih terus stabil di kisaran Rp650/potong dan harga tempe di kisaran Rp16.000/kg.

“Meski saat ini terjadi sedikit kenaikan harga kedelai dunia, Kemendag menjamin stok kedelai penyediaan April 2021 masih cukup untuk memenuhi kebutuhan industri pengrajin tahu dan tempe nasional dengan harga yang stabil dan terjangkau,” tegas Syailendra, Jumat 2 April 2021.

Meski demikian, diharapkan harga kedelai dunia dapat segera terkoreksi menurun pada periode selanjutnya.

Syailendra mengimbau kepada para importir yang memiliki stok kedelai untuk terus memasok kedelai secara rutin kepada seluruh pengrajin tahu dan tempe.

“Kami harap produksi tahu dan tempe dapat terus berjalan. Sehingga, masyarakat tetap mendapatkan tahu dan tempe dengan harga yang terjangkau,” tutup Syailendra

Tags : Harga Kedelai , Harga Kedelai Dunia

Berita Terkait