PKB Minta Tunda Rencana Penerapan Tarif ATM Link Bank Plat Merah

| Senin, 31/05/2021 15:18 WIB
PKB Minta Tunda Rencana Penerapan Tarif ATM Link Bank Plat Merah Ela Siti Nuryamah (Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi PKB). (Foto: istimewa)

RADARBANGSA.COM - Rencana pemberlakuan kebijakan tarif baru dalam layanan antar bank di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) bank milik pemerintah (Himbara) per 1 Juni 2021 sebaiknya ditunda. Akan lebih baik jika jaringan bank milik pemerintah melakukan sosialisasi massif terlebih dahulu sehingga tidak memicu polemik di masyarakat.

“Kami mendesak agar rencana pembelakuan tarif baru dalam layanan antar bank di ATM milik Himbara ditunda terlebih dahulu,” kata Ela Siti Nuryamah, Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi PKB dalam keterangan persnya, Sabtu 29 Mei 2021.

Ela berpendapat akan lebih baik jika jaringan bank milik pemerintah tersebut melakukan sosialisasi massif terlebih dahulu sehingga tidak memicu polemik di masyarakat.

“Kebijakan pemberlakuan tarif Rp2.500 saat cek saldo di ATM Link Himbara dan Tarik tunai Rp5.000 bisa jadi blunder jika tidak dikelola dengan baik. Tidak disosialisasikan dengan baik,” ujarnya.

Tarif transaksi yang murah dan banyaknya jaringan Himbara, menurut Ela, merupakan salah satu keunggulan bank-bank milik pemerintah.

Ela mengatakan saat ini mayoritas pengguna layanan jasa perbankan di Indonesia merupakan nasabah dari Bank Himbara. Para nasabah tersebut berasal dari berbagai latar belakang ekonomi, baik dari kalangan atas maupun menengah ke bawah.

Pemberlakuan tarif baru, lanjut Ela, terkesan memberatkan nasabah dan dapat berdampak negatif terhadap citra bank-bank tersebut, “Bagi nasabah-nasabah di pedesaan jumlah Rp2.500 untuk sekadar cek saldo itu besar pun juga biaya Tarik tunai yang mencapai Rp5.000. Jika mereka tidak tahu akan manfaat yang bisa mereka terima dari bank-bank pemerintah ini kami khawatir mereka semakin malas untuk menggunakan layanan perbankan,” ungkapnya.

Politikus PKB itu mengaku memahami jika salah satu tujuan kebijakan tarif baru ATM Link adalah untuk menguranggi transaksi cashless di mana nasabah bisa menggunakan layanan gratis via mobile banking. Namun dia mengingatkan keragaman latar belakang nasabah dari Bank Himbara yang tidak semua familiar dengan layanan berbasis internet tersebut.

“Masa pandemi ini mengungkap banyak fakta salah satunya belum meratanya jaringan internet di tanah air sehingga proses Pembelajaran Jarak Jauh anak-anak kita yang tidak bisa ke sekolah kerapkali tersendat,” ujar Ela.

“Situasi ini memberikan gambaran jika harapan Bank Himbara memberlakukan tarif baru transaksi antar ATM agar meningkatkan transaksi cashless justru kontraproduktif,” katanya.

Tags : ATM Link , PKB

Berita Terkait