Kemendag Tahan Izin Ekspor Ratusan Produsen Minyak Goreng

| Selasa, 15/02/2022 20:45 WIB
Kemendag Tahan Izin Ekspor Ratusan Produsen Minyak Goreng Ilustrasi Minyak goreng kemasan. (Foto: hargawebid)

RADARBANGSA.COM - Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengatakan belum memberikan izin kepada sejumlah produsen minyak goreng yang ingin melakukan ekspor. Kegiatan ekspor baru diperbolehkan jika kebutuhan minyak goreng dalam negeri sudah benar-benar tercukupi.

"Karena isu kelangkaan ini sehingga kami harus menahan ekspor. Jadi kemarin itu sudah ada yang mengusulkan sekitar 190-an pengajuan ekspor bahkan bertambah lagi. Tapi sampai sekarang belum ada yang kita keluarkan (izinnya) sebelum kita bisa memastikan mereka benar-benar memasok ke dalam negeri secara merata," kata Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Oke Nurwan, seperti dikutip dari okezone.com, Selasa, 15 Februari 2022.

Dijelaskannya, sampai dua minggu ke depan produsen minyak goreng akan mengguyurkan 27 juta liter secara nasional. Suplai ini akan terus berlanjut di minggu-minggu berikutnya dengan kuantitas yang sama hingga minyak goreng benar-benar membanjiri pasar tradisional.

"Mulai Senin kemarin (14/2), pasokan di double yang biasanya 11 juta liter tapi sekarang kita pasok rata-rata 27 juta liter per hari. Hari ini juga sudah dipasok lagi, besok lanjut di pasok di atas 20 juta liter juga, terus begitu selama dua minggu kita banjiri dulu ke dalam negeri," terangnya.

Oke juga meminta kepada masyarakat jika pasokan minyak goreng sudah terkendali agar tidak melakukan `panic buying`. Hal itu karena pasokan minyak goreng dipastikan tercukupi.

"Masyarakat diharapkan bersabar, karena minyak goreng ini pasti akan tersalurkan. Jangan panic buying seolah-olah minyak goreng akan tidak ada. Itu nggak mungkin. Karena kami produsen sawit terbesar, minyak goreng yang merupakan kepentingan pasti kami dahulukan," tukasnya.

Tags : Kemendag , Minyak Goreng , Pasar Tradisional , Indonesia , Ekspor

Berita Terkait