PLTU Batubara Eropa Diaktifkan, HBA Agustus Melesat ke $321 Per Ton

| Selasa, 02/08/2022 07:09 WIB
PLTU Batubara Eropa Diaktifkan, HBA Agustus Melesat ke $321 Per Ton Komoditas Batubara (Foto: Porto News)

RADARBANGSA.COM - Harga Batu Bara Acuan (HBA) masih terus merangkak ke level psikologis $300 Dolar per Ton.

Per Agustus, HBA naik USD2,59 per ton dari bulan sebelumnya menjadi sebesar USD321,59 per ton.

Kapala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agung Pribadi mengatakan faktor utama yang memicu kenaikan HBA Agustus adalah pasokan gas alam cair dan pengaktifan kembali pembangkit listrik batubara di Eropa.

"Harga gas alam cair di Eropa terus merangkak naik menyusul ketidakpastian pasokan gas. Bahkan beberapa negera Eropa mengaktifkan kembali pembangkit listrik batubara guna antisipasi adanya krisis listrik," kata Agung di Jakarta, Selasa 2 Agustus 2022.

Faktor lain yang turut memengaruhi, sambung Agung, adalah adanya lonjakan permintaan batubara dari Tiongkok, India dan Korea Selatan.

“Ini disebabkan lantaran Rusia menawarkan diskon harga batubara," tegasnya.

Kenaikan ini mencatatkan tren positif harga batubara sepanjang tahun 2022. Pada bulan Januari 2022, HBA ditetapkan sebesar USD158,50/ton, naik ke USD188,38/ton di Februari.

Selanjutnya bulan Maret menyentuh angka USD203,69/ton, April sebesar USD288,40/ton, bulan Mei berada di level USD275,64/ton, dan Juni USD323,91/Ton per ton.

“Bulan lalu (Juli) memang sempat turun menjadi USD319/ton. Bulan Agustus 2022 ini, HBA naik menjadi USD321,59/ton," ungkap Agung.

HBA sendiri merupakan harga yang diperoleh dari rata-rata indeks Indonesia Coal Index (ICI), Newcastle Export Index (NEX), Globalcoal Newcastle Index (GCNC), dan Platt`s 5900 pada bulan sebelumnya, dengan kualitas yang disetarakan pada kalori 6322 kcal/kg GAR, Total Moisture 8%, Total Sulphur 0,8%, dan Ash 15%.

Selain patokan internasional, Pemerintah juga menetapkan HBA domestik khusus kelistrikan sebesar USD70 per ton dan USD90 per ton diperuntukkan bagi HBA domestik untuk kebutuhan bahan bakar industri.

"Ini menjaga daya saing industri domestik dan utamanya memastikan keterjangkauan hasil produksi industri bagi masyarakat," tutup Agung.

Tags : Batubara , HBA , PLTU Batubara