Surplus Neraca Dagang Berlanjut, Capai US$3,42 Miliar per September

RADARBANGSA.COM - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan surplus perdagangan Indonesia pada September sebesar USD3,42 miliar, sementara secara kumulatif (Januari-September 2023) tercatat surplus USD12,78 miliar.

Plt Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, mengatakan surplus perdagangan September 2023 ini menambah daftar panjang surplus yang dicatatkan Indonesia. Artinya, neraca perdagangan nasional selalu surplus sejak Mei 2020, atau 41 bulan terakhir.

"Surplus pada September ini terlihat meningkat dari bulan sebelumnya, tetapi kalau dibandingkan bulan yang sama tahun lalu memang terlihat lebih rendah," tutur Amalia dalam keterangan tertulis, Senin 16 Oktober 2023.

Lebih rinci, untuk kinerja ekspor secara kumulatif pada Januari-September 2023 mencapai USD192,27 miliar atau melorot 12,34 persen dibanding periode yang sama 2022, yakni USD219,34 miliar.

"Penurunan (ekspor kumulatif) terbesar terjadi pada sektor pertambangan dan lainnya, 19,83 persen," papar dia.

Selanjutnya untuk kinerja impor sepanjang September 2023 sebesar USD17,34 miliar atau menyusut 8,15 persen (m-to-m) dari sebelumnya USD18,88 miliar. Sedangkan secara tahunan (y-o-y) berkurang 12,45 persen dari semula USD19,81 miliar.

"Impor migas pada September 2023 senilai USD3,33 miliar atau naik 25,04 persen dibandingkan Agustus 2023. Namun untuk impor nonmigas senilai USD14,01 miliar atau turun 13,60 persen dibandingkan bulan sebelumnya," kata Amalia.