Parlemen Turki Boikot Nestle dan Coca Cola Imbas Dukungan ke Israel

| Rabu, 08/11/2023 12:11 WIB
Parlemen Turki Boikot Nestle dan Coca Cola Imbas Dukungan ke Israel Botol Coca Cola (Doc: AP)

RADARBANGSA.COM - Parlemen Turki dilaporkan menghapus produk Coca-Cola dan Nestle dari restorannya pada hari Selasa atas dugaan dukungan mereka untuk Israel di tengah konflik di Gaza.

"Produk perusahaan yang mendukung Israel tidak akan dijual di restoran, kafetaria, dan rumah teh di kampus parlemen," kata Majelis Nasional Agung Turki, dikutip Reuters, Rabu 8 November 2023.

Kedua perusahaan masih belum menanggapi pernyataan dari Parlemen Turki.

Sumber parlemen mengatakan minuman Coca-Cola dan kopi instan Nestle adalah satu-satunya merek yang dihapus dari menu, menambahkan bahwa keputusan itu dimaksudkan untuk menanggapi "teriakan publik yang besar terhadap perusahaan-perusahaan ini" karena mendukung Israel.

Sebelumnya, Aktivis Turki dalam beberapa hari terakhir menyebut kedua perusahaan dalam posting media sosial yang menyerukan boikot barang-barang Israel dan perusahaan Barat yang mereka lihat sebagai pendukung Israel.

Selama sebulan terakhir, Presiden Turki Tayyip Erdogan dan pemerintahannya telah dengan tajam mengkritik serangan Israel di Gaza dan dukungan Barat untuk Yerusalem.

Israel telah memborbardir Gaza sejak serangan Hamas di Israel selatan sebulan yang lalu, ketika para pejuangnya membunuh 1.400 orang dan menangkap 240 sandera.

Pejabat kesehatan Gaza mengatakan serangan Israel telah menewaskan lebih dari 10.000 orang Palestina, termasuk sekitar 4.100 anak-anak.

Tags : Nestle , Coca Cola

Berita Terkait