Inflasi Harga Pangan Diperkirakan Melandai Tahun Depan

RADARBANGSA.COM - Konsumen mungkin akan merasakan kelonggaran dari tekanan harga bahan makanan pada tahun depan. Penurunan harga komoditas pertanian akan menurunkan inflasi makanan, menurut Rabobank.

"Produsen masih bergulat dengan dampak perang, cuaca buruk, inflasi input pertanian yang tinggi, dan permintaan konsumen yang lemah, tetapi melihat tahun 2024 sebagai tahun kembalinya ke kondisi normal," tulis analis Rabobank, Carlos Mera. 

"Ini tidak akan mudah, tetapi prospek yang lebih positif untuk sebagian besar komoditas agrikultur akan memberikan kelegaan bagi para pembeli," imbuhnya, seperti dikutip Bloomberg, Kamis 16 November 2023. 

Biaya-biaya akan turun untuk beberapa produk karena harga gula, kopi, jagung, dan kedelai turun di tengah-tengah prospek suplai yang lebih baik, uangkap Rabobank dalam laporannya, Rabu kemarin,. Permintaan juga akan tetap lemah karena banyak pembeli yang masih terhimpit oleh krisis biaya hidup.

Harga-harga komoditas makanan mulai tenang setelah beberapa tahun diguncang oleh pandemi Covid, cuaca ekstrim, dan invasi Rusia ke Ukraina. Indeks biaya global Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah turun sekitar 25% sejak mencapai rekor pada Maret 2022, membantu menurunkan inflasi yang lebih luas. Namun, perlu waktu agar biaya-biaya tersebut dapat tersaring di supermarket, yang telah menghadapi kenaikan biaya energi dan tenaga kerja yang tinggi.