Jerry Sambuaga Ungkap Tiga Kebijakan Utama Kemendag Periode 2020-2024

PEMATANGSIANTAR, RADARBANGSA.COM - Wakil Menteri Perdagangan (Wamenda) Jerry Sambuaga mengatakan, Kementerian Perdagangan (Kemendag) telah menetapkan tiga kebijakan utama pada periode 2020-2024.

Pertama, menjaga neraca perdagangan dengan meningkatkan ekspor nonmigas. Ekspor barang/jasa ditargetkan tumbuh sebesar 7,62-10,75 persen dan ekspor nonmigas tumbuh 7,75-11,09 persen.

“Kedua, mengamankan dan memperkuat pasar dalam negeri. Hal ini dilakukan dengan menetapkan indikator proporsi konsumsi nasional sebesar 53 persen terhadap PDB. Selain itu, menargetkan inflasi pangan 3,0 ± 1 persen dan diusahakan menjadi 2,7 persen tahun 2024 atau di bawah 2 persen, serta menekan impor,” kata Jerry Sambuaga di Pematangsiantar, Rabu 11 Desember 2019.

Ketiga, lanjutnya, menyederhanakan birokrasi yang didukung sumber daya manusia (SDM) perdagangan yang profesional dan kompeten.

Menurut Jerry, dalam melaksanakan mandat presiden serta mengahadapi ancaman resesi global, Kemendag juga telah menetapkan strategi jangka pendek dan jangka panjang.

“Strategi jangka pendek yang dilakukan Kemendag di antaranya meratifikasi 13 perjanjian yang telah ditandatangani dan menyelesaikan 11 perjanjian perdagangan internasional, mengendalikan impor secara selektif dengan mengutamakan bahan baku/penolong tujuan ekspor dan investasi, serta menggiatkan dukungan kepada daerah dan industri/investasi yang berorientasi ekspor,” jelasnya.

Jerry menuturkan bahwa walaupun ketidakpastian global dan adanya ancaman resesi yang sedang terjadi, Kemendag yakin Indonesia mampu menghadapinya, “Saya mengajak semua untuk meyakini bahwa perdagangan akan membawa kesejahteraan. Diharapkan sinergi dan kerja sama antara pemerintah, pelaku usaha, dan lembaga pendidikan dapat bersama-sama menjalankan perannya mengakselerasi perekonomian Indonesia,” tukasnya.