Tiga WNI Disandera Abu Sayyaf, Legislator PKB Desak Pemerintah Segera Bertindak

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Anggota Komisi I DPR RI Syaiful Bahri Anshori mendesak pemerintah segera bertindak tegas membebaskan tiga WNI yang disandera oleh kelompok Abu Sayyaf pada September lalu.
"Saya berharap pemerintah bertindak tegas terkait dengan penyanderaan ini. Kalau dibiarkan kasihan dengan orang yang di sandera," kata Syaiful dalam keterangan tertulis, Kamis, 26 Desember 2019.
Baca Juga: Syaiful Bahri Anshori: DPR Dukung Penguatan TNI Untuk Jaga Kedaulatan Bangsa
Legislator Fraksi PKB itu menuturkan, pemerintah dalam hal ini TNI harus segera berkoordinasi dengan pemerintah Filipina untuk membebaskan WNI yang ditahan tersebut. Ia menegaskan, pemerintah tidak boleh kalah oleh apapun, termasuk terorisme.
"Saya pikir kita sepakat kalau pemerintah tidak boleh kalah dengan teroris atau penyandera dengan alasan apapun. Dan kita berharap Menhan baru ini segera bertindak dan bersikap soal penyanderaan ini," ujarnya.
Baca Juga: Syaiful Bahri Anshori Ingatkan Peran Pemuda Dalam Memajukan Bangsa
Diketahui, kelompok Abu Sayyaf diduga menculik tiga nelayan asal Indonesia di perairan dekat Lahad Datu, Sabah, Malaysia. Mereka kemudian dibawa ke Filipina.
Kelompok tersebut meminta uang tebusan sebesar 30 juta Peso (Rp8,3 miliar) untuk pembebasan mereka.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Suasana Hangat Warnai Kunjungan Bupati Medhayoh di Sugihwaras
-
Tarif 32 Persen untuk Indonesia Ditunda, Komisi VII Apresiasi Lobi Pemerintah
-
Membaca Kembali "Yang Tumbuh dari Bawah adalah PMII, Bukan HMI"
-
Menteri Agama Tutup Operasional Haji Tahun 2025
-
Timnas Indonesia Libas Brunei di Laga Pembuka Piala AFF U-23, Jens Raven Cetak Enam Gol