Reses, Legislator PKB Padang Pariaman Serahkan Bantuan Disinfektan

| Rabu, 15/04/2020 20:02 WIB
Reses, Legislator PKB Padang Pariaman Serahkan Bantuan Disinfektan Anggota DPRD Kabupaten Padang Pariaman dari Fraksi PKB Syafrinaldi menyerahkan bantuan mesin semprot Disinfektan ditengah kegiatan reses di Padang Pariaman, Rabu (15/4). (Foto: istimewa)

PADANGPARIAMAN, RADARBANGSA.COM - Anggota Dewan Perwakilan Rakyak Daerah (DPRD) Padang Pariaman, Syafrinaldi melaksanakan kegiatan reses dengan cara menyerahkan alat penyemprot dan disinfektan kepada masyarakat di Korong Parik, Kecamanatan Nan Sabaris, Kabupaten Padang Pariaman. Legislator Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menyerahkan lima unit mesin penyemprot beserta disinfektan guna mencegah penyebaran virus corona (Covid-19) di daerah pemilihannya.

"Wabah Covid-19 ini semakin hari semakin berkembang, bahkan di Padang Pariaman sudah ada satu orang yang dinyatakan positif terpapar Covid-19," kata Syafrinaldi di Parik Padang Pariaman, Rabu, 15 April 2020.

Dikatakannya, dalam reses ini sengaja membagikan alat dan menyemprotkan langsung disinfektan ke rumah warga dan juga fasilitas umum di daerah itu. "Karena virus ini bisa bertahan hidup dalam waktu yang cukup lama di benda mati. Untuk itu dalam rangka penanggulangannya harus dilakukan penyemprotan. Ini dilakukan secara berkala," terangnya.

Selain itu, ia juga membagikan ratusan masker yang terbuat dari kain untuk masyarakat. Pembagian ini langsung dari rumah ke rumah sekaligus penyemprotan disinfektan. "Kami meminta masyarakat untuk ikut anjuran pemerintah untuk tidak keluar runah, jika mendesak disarankan untuk menggunakan masker. Kami sengaja memberikan masker yang terbuat dari kain ini agar bisa dicuci dan dipakai lagi," kata Bendahara DPW PKB ini.

Ia menyampaikan, selain bentuk kepedulian terhadap masyarakat kegiatan tanggap terhadap Covid-19 ini juga perintah langsung dari Ketua Umum DPP PKB dan Ketua DPW PKB Sumatera Barat (Sumbar) agar anggota legislatifnya di seluruh Indonesia turun tangan dalam memerangi wabah covid 19 ini. "Kita juga mengajak bagi masyarakat yang memiliki rezeki yang berlebih untuk bersama-sama bantu masyarakat kita yang terdampak Covid-19 ini, agar bisa memutus mata rantai penyebaran wabah ini di masyarakat," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Nan Sabaris, dr. Fitriati Martondang mengatakan sejauh ini belum ada warga didaerah itu yang dinyatakan positif. Hanya saja ada dua Orang Dalam Pemantauan (OPD) dan dua Pasien Dalam Pengawasan (PDP). "PDP kita ini tadi dibawa ke RSUD untuk dilakukan swap untuk mengetahui hasilnya.  Kita juga melakukan pengawasan ketat kepada perantau yang baru pulang dan meminta untuk dilakukan isolasi mandiri selama 14 hari," katanya.

Tags : COVID-19 , Padang Pariaman , PKB

Berita Terkait