BNPB Optimalkan Reformasi Birokrasi Delapan Area Perubahan

| Minggu, 07/06/2020 09:43 WIB
BNPB Optimalkan Reformasi Birokrasi Delapan Area Perubahan Saat petugas BNPB mengevakuasi warga terdampak banjir (foto: Humas BNPB)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM – Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB terus mengoptimalkan reformasi birokrasi melalui delapan area perubahan. Optimalisasi reformasi birokrasi tersebut bertujuan untuk memberikan pelayanan publik yang lebih baik.

Optimalisasi reformasi birokrasi (RB) diselenggarakan oleh setiap unit kerja di lingkungan BNPB sehingga terbangun sistem kerja yang handal. Ini akan berpengaruh terhadap efisiensi kinerja yang bermuara pada pelayanan publik, khususnya dalam penanggulangan bencana.  Menyasar semua unit kerja, BNPB membentuk tim yang bertujuan untuk internalisasi dan penguatan komitmen RB secara menyeluruh.

“Kami di tim pokja RB BNPB melibatkan seluruh pimpinan dan staf yang ada di lingkungan BNPB,” ujar Kepala Biro Hukum, Organisasi dan Kerja sama BNPB yang sekaligus Ketua Pelaksana Tim Reformasi Birokrasi, Zaherman Muabezi dilansir bnpbgoid, 5 Juni 2020 kemarin.

Ia menambahkan bahwa BNPB telah memiliki tim pokja RB dan tim asesor RB di tingkat badan dan unit eselon I dan II. Zahermann berharap tim ini bekerja sesuai tugas fungsinya berdasarkan rencana aksi yang disusun pada delapan area perubahan.

Sementara itu, Sekretaris Utama BNPB Harmensyah berpesan pada Februari 2020 lalu agar seluruh pegawai BNPB di semua unit kerja memahami dan mengerti arti reformasi birokrasi.

Tags : BNPB , Covid19 , Update