Antisipasi Dampak La Nina di Sektor Pertanian, Perikanan, dan Perhubungan

| Selasa, 13/10/2020 19:08 WIB
Antisipasi Dampak La Nina di Sektor Pertanian, Perikanan, dan Perhubungan Presiden Jokowi (foto; Facebook Presiden Joko Widodo)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan jajarannya untuk menyiapkan dan mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan terjadinya bencana hidrometeorologi dan juga dampak dari La Nina terhadap berbagai sektor di Indonesia.

“Dampak dari La Nina ini terhadap produksi pertanian, agar betul-betul dihitung, (serta) terhadap sektor perikanan dan juga sektor perhubungan,” kata Presiden Jokowi dalam keterangan persnya, Selasa 13 Oktober 2020.

Presiden Jokowi mengungkapkan, berdasarkan laporan yang diperoleh dari BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika), fenomena La Nina diprediksi akan menyebabkan terjadinya peningkatan akumulasi sebesar 20-40 persen di atas normal jumlah curah hujan bulanan di Indonesia.

“(Peningkatan curah hujan) 20-40 persen bukan kenaikan yang kecil,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Presiden Jokowi juga memerintahkan kepada peserta Ratas, agar informasi mengenai perkembangan cuaca disampaikan secepatnya kepada seluruh provinsi dan daerah.

“Saya juga minta supaya disampaikan, disebarluaskan informasi mengenai perkembangan cuaca secepat-cepatnya ke seluruh provinsi dan daerah. Sehingga tahu semuanya sebetulnya curah hujan bulanan ke depan ini akan terjadi kenaikan seperti apa,” tegasnya.

Tags : Cuaca , La Nina , BMKG