Wilayah Bogor Dilanda Bencana, BNPB Imbau Masyarakat Tetap Waspada

| Jum'at, 24/06/2022 23:35 WIB
Wilayah Bogor Dilanda Bencana, BNPB Imbau Masyarakat Tetap Waspada Banjir bandang di Leuwiliang, Kabupaten Bogor (foto: bnpb)

RADARBANGSA.COM - Wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat dilanda bencana hidrometeorologi secara bertubi-tubi pada Rabu, 23 Juni 2022 lalu. Bencana seperti banjir bandang, tanah longsor dan puting beliung terjadi di dua kecamatan yakni di Pamijahan dan Leuwiliang.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari menjelaskan bahwa banjir bandang dan tanah longsor yang pertama terjadi di Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan. Peristiwa itu menelan satu korban jiwa, satu lainnya masih dalam pencarian dan tiga orang mengalami luka ringan. Sementara itu 20 KK terdampak dan 52KK/175 jiwa mengungsi ke tempat kerabat.

Sementara itu, bencana banjir bandang dan tanah longsor dilaporkan terjadi di Desa Purasari, Kecamatan Leuwiliang, akibat luapan Sungai Cisarua yang tak kuasa menampung debit air setelah terjadi hujan dengan intensitas tinggi.

“Sebanyak 602 KK atau 2.407 terdampak, ada 20 jiwa yang terpaksa mengungsi ke tempat kerabat dan 3 warga mengalami luka ringan setelah sempat terseret arus banjir bandang. Beruntung warga tersebut dapat diselamatkan dan tidak ada korban jiwa atas persitiwa itu,” jelas Abdul Muhari dalam rilisnya, Jumat 24 Juni 2022.

Abdul Muhari menurutkan, petugas dari pemerintah setempat terus melakukan upaya percepatan penanganan bencana hidrometeorologi tersebut seperti membantu proses evakuasi dan pembersihan material yang masih menutup beberapa akses jalan dan jembatan.

“Masyarakat yang tinggal di sekitar lereng tebing dan bantaran sungai agar lebih meningkatkan kewaspadaan,” imbaunya.

 

 

 

 

 

Tags : Banjir , Tanah Longsor