Ninik: Pesantren Tak Hanya Ajarkan Nahwu, Tapi Juga Cinta Tanah Air

| Rabu, 28/06/2023 17:10 WIB
Ninik: Pesantren Tak Hanya Ajarkan Nahwu, Tapi Juga Cinta Tanah Air Anggota MPR RI Fraksi PKB Nihayatul Wafiroh menggelar sosialisasi 4 pilar kebangsaan di Sempu, Banyuwangi (foto istimewa)

RADARBANGSA.COM - Anggota MPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Nihayatul Wafiroh menilai pesantren Ahlussunnah wal Jemaah an Nahdliyah sebagai benteng pertahanan ideologi kebangsaan dan nasionalisme. Hal ini bisa dilihat dari kuatnya wawasan kebangsaan santri ketika sudah lulus.

Demikian perempuan yang akrab disapa Ninik ini sampaikan saat menyelenggarakan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan MPR RI di Aula Yayasan PP AL-Azhar Sempu, Banyuwangi, Rabu (28/6/2023).

“Saya belum pernah mendengar santri pondok pesantren NU menjadi pemberontak, atau menjadi teroris misalnya, nggak ada. Mengapa? Karena pesantren ini membentengi mereka dengan nasionalisme, hubbul wathon minal iman,” kata.

Wakil Ketua Komisi IX DPR RI ini menyatakan, santri senantiasa pasang badan mempertahankan rumah bernama Indonesia. Sebab, mereka dididik bukan hanya mencintai Islam atau keagamaan saja, tetapi juga dididik unutk mencintai tanah airnya.

“Sistem pembelajaran begini yang tidak dimiliki lembaga pendidikan umum. Pesantren tidak hanya mengajarkan Nahwu, Tafsir, Shorof, tapi juga bagaimana mereka bisa cinta tanah air, cinta Pancasila,” tegas Ninik.

Di sisi lain Ninik mengajak wali santri untuk memastikan putra-putrinya di pondok pesantren mengikuti setiap arahan dan pembelajaran yang diterapkan. Menurutnya peran orang tua tentu jauh lebih penting dalam pendidikan anak.

“Tapi bapak-ibu geh jangan lepas tangan, jangan lalu bilang wes nggak usah lagi ngajari anak, kan wes mondok, nggak boleh begitu. Justru panjenengan sedoyo ini punya peran yang lebih besar, tanggung jawab yang lebih besar dalam mendidik anak, termasuk ngajari cinta Indonesia,” tukas Ninik.

Tags : Nihayatul Wafiroh , Pesantren , Pancasila