Belasan Peserta PPPK Kabupaten Pasuruan Tak Hadir Saat Ujian, BKPSDM Beri Tanggapan

RADARBANGSA.COM - Pelaksanaan seleksi kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II untuk Kabupaten Pasuruan telah resmi berakhir. Ujian ini digelar oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional II Malang pada tanggal 4 hingga 5 Mei 2025.

Dari total 833 peserta yang dijadwalkan mengikuti seleksi, sebanyak 13 peserta tercatat tidak hadir tanpa menyampaikan alasan atau keterangan apapun kepada panitia.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pasuruan, Ninuk Ida Suryani, menyayangkan ketidakhadiran peserta tersebut. Ia menegaskan bahwa berdasarkan ketentuan dari Panitia Seleksi Nasional (Panselnas), tidak tersedia opsi penggantian jadwal bagi peserta yang tidak hadir sesuai waktu yang telah ditentukan.

"Peserta yang tidak hadir pada jadwal yang telah ditetapkan dinyatakan tidak mengikuti seleksi," ujar Ninuk menegaskan.

Ketidakhadiran tersebut menjadi perhatian tersendiri mengingat seleksi PPPK merupakan kesempatan penting bagi tenaga non-ASN untuk memperoleh status sebagai aparatur sipil negara. Di tengah tingginya antusiasme peserta lain, absennya 13 orang tanpa alasan yang jelas dinilai sebagai kehilangan kesempatan yang tidak dapat digantikan.

Meski demikian, Ninuk memastikan bahwa proses seleksi berjalan lancar bagi 820 peserta yang hadir, dan seluruh tahapan telah dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan protokol yang berlaku.

"Hasil dari seleksi kompetensi ini akan menjadi salah satu faktor penentu kelulusan peserta dalam tahapan berikutnya," jelasnya.

Bagi peserta yang dinyatakan lolos, tahap selanjutnya yaitu pemberkasan, sebelum secara resmi ditetapkan sebagai PPPK di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasuruan.