Perang Tagar #JihadTolakFDS vs #StopPolitisasiSekolah8Jam Ramaikan Twitter

| Rabu, 09/08/2017 17:06 WIB
Perang Tagar #JihadTolakFDS vs #StopPolitisasiSekolah8Jam Ramaikan Twitter
JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Polemik kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Efendi terkait sekolah 5 hari 8 jam terus bergulir.Tak hanya didunia nyata, perang hastage atau tagar juga ramai di laman twitter. Pantauan redaksi radarbangsa.com, tagar #StopPolitisasiSekolah8Jam mulai muncul sejak pukul 15.00 WIB. Tagar ini didominasi twit dukungan terhadap Permendikbud Nomor 23 Tahun 2017 tentang Hari Sekolah. Tagar itu juga sempat memuncaki trending Indonesia kendati tak cukup lama. Mereka rerata juga menampik sejumlah kritik yang dilontarkan warga Nahdlatul Ulama (NU) serta Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang gigih menolak kebijakan itu. Sementara itu, tagar tandingan dengan hastage #JihadTolakFDS selanjutnya muncul. Tagar ini didominasi oleh twit yang menolak diberlakukannya Permendikbud tersebut. Saat ini, tagar #JihadTolakFDS mampu menggeser dominasi tagar #StopPolitisasiSekolah8Jam dengan jumlah twit yang jauh lebih banyak. Catatan redaksi ada 272,681 orang terlibat dalam tagar ini. [caption id="attachment_8131" align="alignnone" width="302"] Tagar #JihadTolakFDS menduduki ouncak trending kedua verai @trendinalia[/caption] Mereka rerata mendesak Mendikbud Muhadjir Efendi untuk mencabut dan membatalkan Permendikbud yang berpotensi tenggelamkan Madrasah Diniyah yang ada di pesantren maupun di desa-desa. Penolakan terhadap kebijakan ini tak hanya terjadi di dunia maya, baik media sosial, elektronik, televisi maupun cetak, namun juga disejumlah daerah ribuan, bahkan mungkin jutaan, warga NU bersama kader PKB turut menyuarakannya lewat aksi demonstrasi dan sebagainya. AZ
Tags :