Pelaksanaan SBMPTN, Menristekdikti Beri Perhatian Serius
SEMARANG, RADARBANGSA.COM - Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohamad Nasir memberi perhatian serius pada proses Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), khususnya pada koneksi internet dan pengunduhan soal yang harus dilakukan agar ujian tidak terkendala teknis.
Menurut Menteri Nasir, pihaknya sudah meminta kedua pihak untuk memberikan perhatian lebih pada proses UTBK SBMPTN, yakni Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi Negeri (LTMPT) dan panitia lokal UTBK SBMPTN untuk mengantisipasi dua hal.
“Untuk mengatasi kendala yang terjadi, paling pertama soal sudah diunduh sebelumnya dan diterima. Yang penting, pada saat hari H (aplikasi) di-install di tempat ujian, tidak terjadi masalah,” kata Menteri di Semarang, Minggu 10 Maret 2019.
Dikutip dari laman pkb.id, Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menuturkan bahwa melalui SBMPTN, pemerintah ingin menjamin bahwa semua generasi muda memiliki kesempatan sama untuk kuliah di PTN melalui seleksi tulis.
“Kapasitas kursi 30.000 sudah tersedia untuk dua gelombang. Jumlah peserta 16.479 sejauh ini untuk gelombang pertama,” tandas Menteri Nasir.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Apresiasi Dukungan Percepatan Pembangunan Desa, Kemendes PDTT Gelar CSR-PDB Award 2024
-
Hadapi Korea Selatan di Perempatfinal Piala Thomas, Indonesia Siap Berjuang Keras
-
Pemerintah Kucurkan Rp609,8 Triliun untuk Pengembangan Desa
-
Hardiknas 2024, Ketua DPR RI Dukung Kemajuan Ekosistem Pendidikan
-
Presiden Jokowi Teken UU Desa, Masa Jabatan Kades Diperpanjang