Jelang Natal dan Tahun Baru, Stok Pangan Dipastikan Aman

| Kamis, 10/12/2020 10:41 WIB
Jelang Natal dan Tahun Baru, Stok Pangan Dipastikan Aman Stok beras Impor di salah satu gudang Perum Bulog. (Foto: klikpositifcom)

RADARBANGSA.COM – Menjelang Natal dan Tahun Baru 2020, Kementerian Pertanian memastika ketersediaan dan pasokan pangan aman dan terkendali. Ini artinya kebutuhan pangan tersedia di seluruh Indonesia dalam jumlah yang cukup serta dapat diakses oleh masyarakat.

Kepala Badan Ketahanan Pangan Agung Hendriadi mengungkapkan pihaknya melakukan berbagai upaya untuk menjaga stabilitas pasokan pangan.

“Upaya yang dilakukan yaitu monitor ketersediaan dan stok komoditas pangan dengan prognosa kebutuhan dan ketersediaan pangan, memetakan situasi ketersediaan pangan di daerah surplus dan minus serta intervensi distribusi pangan dari daerah surplus ke defisit,” ungkapnya seperti dikutip dalam kementan.go.id.

Lebih lanjut Agung menjelaskan, monitoring harga komoditas pangan strategis di produsen dan konsumen dilakukan setiap hari, serta proyeksi perkembangan harga komoditas pangan sampai 4 bulan kedepan. Dengan demikian dapat disiapkan langkah antisipasi agar stabilisasi pasokan dan harga tetap terjaga.

Selain itu, pihaknya juga menggelar program pangan murah atau bazar online yang dapat diakses oleh konsumen seluruh Indonesia.

Berdasarkan perkiraan ketersediaan dan kebutuhan pangan pokok dan strategis nasional sampai dengan akhir Desember 2020 dalam kondisi aman seperti beras, ketersediaannya surplus 6,5 juta ton.

Selain itu, untuk komoditas pangan pokok lainnya juga mengalami surplus antara lain jagung surplus 1,5 juta ton, daging sapi surplus 131 ribu ton, dan daging ayam 275 ribu ton. 

“Kondisi ketersediaan ini kita monitor mingguan, dan dari situ kita melakukan intervensi pasokan dari daerah surplus ke daerah minus. Kami ingin stok setiap provinsi aman” tandas Agung.

Tags : Stok pangan akhir tahun

Berita Terkait