Investor Mulai Lirik Peluang Budidaya Ikan di Indonesia

RADARBANGSA.COM – Sektor perikanan budidaya mulai menjadi daya tarik bagi investor. Ini tercermin dari kontribusi sektor budidaya yang mengambil porsi 29,22 persen dari keseluruhan sektor.
Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Artati Widiarti mencatat nilai investasi ini mencapai Rp4,55 triliun atau mencapai 87,33 persen dari target tahun 2020 sebesar Rp5,21 triliun.
Kinerja investasi ini terdiri dari Penanaman Modal Asing (PMA), Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Kredit Investasi.
Adapun beberapa negara yang mendominasi investasi ini adalah Tiongkok, Singapura, Thailand, India, dan Jepang. Total investasi kelima negara tersebut mencapai Rp1,15 triliun atau 89,17% dari nilai total PMA.
Sedangkan tujuan utama investasi adalah wilayah Jawa Timur, DKI Jakarta, Lampung, Maluku, dan Jawa Barat.
"Nilai investasi pada kelima provinsi tersebut mencapai Rp2,71 triliun atau 59,41% dari total realisasi investasi," kata Artati dalam sebuah pernyataan.
Dalam empat tahun mendatang, Artati menargetkan total investasi sektor perikanan dan kelautan mencapai Rp29,02 triliun. Ini agar ke depan dapat meningkatkan daya saing produk kelautan dan perikanan Indonesia.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Warga RI Terima Vaksin COVID-19 Dosis Pertama Tambah 19.065
-
Indonesia Ingin APEC Kembalikan Kepercayaan Lewat Perundingan Multilateral
-
Pemerintah Targetkan Bendungan Sadawarna Rampung Agustus Tahun Ini
-
Divaksin Dosis Lengkap, Perjalanan Dalam dan Luar Negeri Tak Perlu PCR atau Antigen
-
Respon Arahan Presiden Jokowi, Menkes: Langkah Awal Transisi Menuju Endemi